Arsenal Didukung Imigran, Spurs Jadi Basis Suporter Yahudi
Kamis, 02 Juni 2011 – 19:38 WIB
MUSIM depan London memiliki lima klub di pentas Premier League. Selain Arsenal, Chelsea, Fulham, dan Tottenham Hotspur, menyusul Queens Park Rangers (QPR) yang baru promosi. --------------------------------------
MOHAMMAD ILHAM, London
-------------------------------------
Tidak sulit mencari Stadion Emirates, markas Arsenal. Dari King"s Cross Station, stasiun terbesar di London, hanya butuh waktu sepuluh menit menuju ke Stasiun Arsenal. Begitu keluar dari gerbang stasiun, tinggal berjalan kaki sejauh 200 meter untuk menuju ke stadion terbesar ketiga di London tersebut.
Sore itu beberapa anak bermain di halaman Emirates. Yang menarik, umumnya mereka adalah warga Inggris keturunan. Baik itu anak dari Pakistan, India, Maroko, atau Libya. Usut punya usut, hal tersebut wajar karena Emirates berada di kawasan Holloway, Islington, yang memang merupakan wilayah basis para imigran dari berbagai negara.
MUSIM depan London memiliki lima klub di pentas Premier League. Selain Arsenal, Chelsea, Fulham, dan Tottenham Hotspur, menyusul Queens Park Rangers
BERITA TERKAIT
- Kisah Jenderal Gondrong ke Iran demi Berantas Narkoba, Dijaga Ketat di Depan Kamar Hotel
- Petani Muda Al Fansuri Menuangkan Keresahan Melalui Buku Berjudul Agrikultur Progresif
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis