Arsjad Rasjid: Kadin Harus Inklusif dan Kolaboratif
jpnn.com, LEBAK - Wakil Ketua Umum Kamar Dagang Indonesia dan Industri (Kadin) Indonesia Arsjad Rasjid mengatakan organsisasi yang dipimpinnya seharusnya tidak pilih kasih.
Arsjad menganggap Kadin ke depannya harus bisa merangkul semua pengusaha dari berbagai macam latar belakang.
“Ke depannya, Kadin harus iklusif dan kolaboratif," kata Arsjad pada acara deklarasi dukungan Kadin Banten terhadap dirinya sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia yang berlangsung di kediaman Ketua Kadin Banten di Lebak, Banten, Sabtu (8/5/2021).
Menurut Arsjad, Kadin bukan hanya menghimpun pengusaha besar, tetapi juga pengusaha menengah, pengusaha kecil pengusaha mikro.
Arsjad Rasjid menghadiri acara deklarasi dukungan Kadin Banten terhadap dirinya sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia yang berlangsung di kediaman Ketua Kadin Banten di Lebak, Banten, Sabtu (8/5/2021). Foto: Dok. Kadin
“Semua harus menjadi satu rumah, di Kadin," ujar Arsjad.
Arsjad Rasjid mengatakan pengusaha dari berbagai macam latar belakang dan skala, harus bisa bekerja sama dengan baik. Selain itu kerjasama yang baik juga harus dibangun antara pengusaha dengan pemerintah.
Arsjad Rasjid mendorong inklusif - kolaboratif antara pengusaha dan pengusaha, pengusaha kecil dan pengusaha besar, pengusaha besar dan pengusaha besar, juga antara pengusaha dan pemerintah.
- Kadin Indonesia Sebut Penghapusan Utang Nelayan, Petani, dan UMKM Berdampak Positif
- Anindya Bakrie Sebut 3 Dedikasi Utama Kadin untuk Indonesia, Berikut Penjelasannya
- Anindya Bakrie: Kadin Indonesia Fokus pada Pemberdayaan Daerah dan Pastikan Masuknya Investasi
- Ketum Kadin Anindya Bakrie Bersafari dari Menko Bidang Pangan Hingga Menteri Perindustrian
- Anindya Bakrie: Kadin Siap Mendukung Program Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Diundang Pelantikan Prabowo–Gibran Sebagai Ketum Kadin, Anindya Bakrie Ungkap Hal Ini