Arsjad Rasjid Sebut 3 Hal Ini Kunci untuk Meningkatkan Investasi Asing di RI

Arsjad Rasjid Sebut 3 Hal Ini Kunci untuk Meningkatkan Investasi Asing di RI
Delegasi pengusaha Jepang dari Japan-Indonesia Association (Japinda) bertemu dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jumat (6/12). Foto: supplied

jpnn.com, JAKARTA - Delegasi pengusaha Jepang dari Japan-Indonesia Association (Japinda) bertemu dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jumat (6/12).

Pertemuan ini diakhiri dengan jamuan santap siang bersama yang turut dihadiri Ketua Umum Kadin Indonesia 2021-2026 Arsjad Rasjid, serta anggota Japan Chamber of Commerce and Industry (JJC).

Arsjad Rasjid menegaskan bahwa sinergi lintas sektor, kolaborasi global, dan kepastian hukum adalah elemen kunci untuk menarik investasi asing.

“Kepastian hukum memberikan rasa aman kepada investor, sementara kolaborasi memastikan investasi memberikan manfaat maksimal bagi semua pihak. Ini adalah fondasi utama untuk memperkuat daya saing ekonomi Indonesia,” ujar Arsjad.

Pertemuan ini berfokus pada penguatan hubungan ekonomi Indonesia-Jepang, terutama di sektor strategis seperti manufaktur, energi terbarukan, dan teknologi.

Jepang sebagai salah satu investor terbesar Indonesia, diharapkan terus menjadi mitra utama dalam transformasi ekonomi Indonesia.

Arsjad juga mengingatkan bahwa sebelumnya Kadin Indonesia telah meluncurkan White Paper Arah Pembangunan dan Kebijakan Bidang Ekonomi 2024–2029, yang memberikan panduan strategis untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi 8%.

“White Paper ini adalah langkah konkret untuk menciptakan ekosistem investasi yang kondusif, termasuk reformasi regulasi dan pemanfaatan teknologi,” tambahnya.

Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid mengatakan kunci untuk menarik investasi asing di Indonesia lewat tiga hal, salah satunya kepastian hukum.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News