ART Dukung Menko Mahfud MD Mengejar Dugaan TPPU di Kemenkeu

jpnn.com, JAKARTA - Anggota DPD RI Abdul Rachman Thaha (ART) mendukung langkah Menko Polhukam Prof Mahfud MD dalam membuka transaksi mencurigakan Rp 349 triliun di Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
Rachman menilai gebrakan Menko Mahfud dalam mengungkap dugaan tindak pidana pencucian uang )TPPU) itu patut direspons cepat serta didukung masyarakat.
"Kita perlu men-support Saudara Prof Mahfud untuk melakukan langkah yang lebih spesifik untuk mengejar dugaan TPPU yang ada di Kemenkeu," kata dia di Jakarta, Minggu (2/4).
Senator asal Sul?a?wesi Tengah (Sulteng) itu juga menilai Menko Mahfud juga harus mengawal persoalan transaksi mencurigakan tersebut sampai tuntas.
"Tidak boleh hanya menyerahkan begitu saja kepada aparat penegak hukum," ucap pria yang beken disapa dengan inisial ART itu.
Hal itu penting supaya jangan ada kesan Menko Mahfud seperti juru bicara yang hanya menyampaikan informasi tidak utuh kepada publik.
Selain itu, ART pun berharap semua aparat penegak hukum merespons cepat adanya dugaan TPPU di Kemenkeu sebagaimana data PPATK.
"Saya meminta kepada seluruh elemen masyarakat, mari kita sama-sama mengawal proses ini sehingga tabir ini terbuka secara terang benderang sehingga keuangan negara bisa di?kembalikan," ujar dia.
Anggota DPD RI Abdul Rachman Thaha (ART) mendukung langkah Menko Polhukam Mahfud MD mengejar dugaan TPPU di Kemenkeu yang nilainya fantastis.
- Mahfud MD Bilang Begini soal Lagu Band Sukatani yang Menyentil Polisi
- Setelah Pelantikan Kepala Daerah, Sultan Wacanakan Gubernur Dipilih Secara Tidak Langsung, Simak Penjelasannya
- Penjelasan Sri Mulyani soal Sumber Pembiayaan Program 3 Juta Rumah, Ternyata
- Mahfud Soroti RUU Kejaksaan: Enggak Bisa Jaksa Salah Harus Minta Izin Jaksa Agung
- Senator NTT Abraham Liyanto Luncurkan Buku Keempat
- Senator Abraham Liyanto: Segera Implementasikan Guru PPPK Dapat Mengajar di Sekolah Swasta