Arus Balik H+3, Tol Gandulan Padat

jpnn.com, PEMALANG - Arus balik pada H+3 lebaran, para pemudik memanfaatkan tol fungsional di Jawa Tengah. Arus kendaraan di Tol Gandulan, Pemalang, sebagai salah satu pintu masuk menuju tol fungsional menunjukan peningkatan yang cukup berarti.

Meski relatif lancar, namun volume kendaraan yang masuk ke tol tersebut cukup padat. Peningkatan volume kendaraan yang masuk pintu tol Gandulan itu rata-rata kendaraan dari daerah Batang , Pekalongan dan jalur tengah. Tak hanya kendaraan dari arah timur, kendaraan dari arah barat juga masih cukup ramai ke luar di exit tol Gandulan.

Padatnya arus di titik tersebut membuat Kapolres Pemalang AKBP Budi Setiawan ikut terjun mengatur lalu lintas. Kapolres Pemalang AKBP Agus Setiawan yang ikut sibuk mengatur lalu lintas di Gandulan menyebutkan jika jajarannya saat sudah mulai fokus pengamanan arus balik di jalan tol. Itu, menyusul dibukanya exit tol Gandulan untuk kendaraan yang dari arah timur menuju Jakarta.

Menurut Kapolres, Gandulan saat ini dibuka untuk dua arus. Untuk arus kendaraan roda 4 dari timur bisa masuk. Begitupun kendaraan dari Jakarta pun akan dikeluarkan di exit tol Gandulan. Sebab, karena jalur tol fungsional sudah ditutup untuk arah dari Jakarta.

"Karena saat ini di Gandulan ada dua lajur yaitu untuk kendaraan saat arus balik . Pertama untuk menuju arah Jakarta dan kedua untuk menuju dari arah Jakarta ke Semarang,"katanya.

Meski masih relatif lancar, pihaknya mengaku sudah menyiapkan sejumlah rekayasa lalu lintas untuk mengatasi jika terjadi lonjakan arus kendaraan dari pantura maupun di tol Gandulan. Sebab, Gandulan merupakan perlintasan sebidang.

Jika terjadi kepadatan dari dua arah, pihaknya akan melakukan penarikan arus kendaraan dari timur. Begitupun kendaraan dari barat juga ditarik. "Penarikan arus dari dua arah itu akan dilakukan secara situasional. Dengan menggunakan sistem giliran. Yaitu dari arah timur sebanyak tiga kali, sedang dari arah barat satu kali,"terangnya.

Jika kendaraan dari jalan tol penuh, sambungnya, maka kendaraan yang dari tol untuk segera ditarik lebih dulu. Kemudian arah dari timur, baru kemudian dari arah barat.