Arus Balik Lebaran Diprediksi Menumpuk di Sini

jpnn.com, TULUNGAGUNG - Penetapan hari cuti bersama Idulfitri 2018 dipastikan berpengaruh terhadap penyebaran arus mudik dan arus balik, termasuk di Tulungagung, Jatim.
Diprediksi jumlah arus balik lebih banyak dua kali lipat daripada arus mudik.
"Yang pasti, jumlah arus balik lebih banyak dibanding arus mudik. Sebab, dipengaruhi pemudik datang tidak bersamaan, tapi kembali ke tempat asalnya dengan waktu yang sama," ungkap Kepala Terminal Gayatri Oni Suryanto.
Dia mengatakan, berdasar keputusan pemerintah terkait cuti bersama berlangsung sepuluh hari, yakni 11-20 Juni, puncak arus mudik di Kota Marmer diprediksi pada H-5 sampai H-3 jelang Lebaran.
"Membeludak pada H-3 jelang Lebaran, yang jelas dari luar negeri," ungkap Oni.
Dari data yang masuk pada 2017, puncak arus mudik pada H-2 sebelum Lebaran, sekitar 12.000 penumpang datang dengan menggunakan bus dalam kota.
"Dulu memang H-2, tapi tahun ini kami antisipasi sejak dini dengan memperbanyak jumlah armada bus," jelasnya.
Oni mengakui, arus mudik mengalami peningkatan hingga dua kali lipat. Hal itu dipengaruhi hari libur panjang.
Puncak arus balik mendatang diperkirakan terjadi pada 20 Juni bahkan 24 Juni atau Minggu.
- Mudik Idulfitri Berjalan Baik, Jasa Marga Ungkap Peran Kecerdasan Buatan
- Posko Arus Balik Pupuk Kaltim, Bantu Perjalanan Pemudik Kembali ke Perantauan
- BPKH Fasilitasi Ribuan Pemudik Lewat Program Balik Kerja Bareng 2025
- Pertamina Bangun Posko Mudik Sambut Arus Balik, Salah Satunya di Pelabuhan Semayang
- Arus Balik, Grup MIND ID Kembali Sediakan 10 Titik Posko Mudik
- Puncak Arus Balik, Garuda Indonesia Group Layani 78.685 Penumpang