Arus Mudik 2017 Lancar, MUI Beri Pujian kepada…
jpnn.com, JAKARTA - Majelis Ulama Indonesia (MUI) memberikan memuji kepada semua pihak yang terlibat dalam mengawal arus mudik lebaran tahun 2017 sehingga berjalan lancar dan tidak ada hambatan signifikan.
Menurut Waketum MUI Zainut Tauhid Sa'adi, pelaksanaan arus mudik lebaran tahun ini lebih baik dari 2016. Jumlah korban kecelakaan kendaraan bermotor menurun, pengaturan arus lalu lintas kendaraan lebih tertib dan teratur.
Kesiapan petugas pendukung baik perhubungan, kesehatan, transportasi, keamanan dan lainnya bekerja maksimal dan terintegrasi.
"Tahun ini pelaksanaan mudik 2017 jauh lebih baik meskipun masih ada beberapa masalah yang harus diperhatikan," kata Zainut, Jumat (7/7).
Sejumlah masalah yang masih terjadi di antaranya kemacetan dan penumpukan kendaraan di berbagai ruas jalan, kecelakaan kendaraan bermotor di jalan raya yang mengakibatkan jatuhnya korban. Selain itu, belum maksimalnya dukungan transportasi massal seperti kereta api, kapal laut dan bus yang bisa mengangkut pemudik dengan biaya murah, aman dan nyaman. Namun secara keseluruhan semuanya bisa berjalan lancar dan aman.
"MUI memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada semua pihak khususnya Kepolisian RI, perhubungan dan transportasi, kesehatan, Basarnas dan pihak-pihak pendukung lainnya sehingga umat Islam bisa bersilaturahmi di kampung halamannya dengan lancar, aman dan penuh kegembiraan," pungkasnya.(esy/jpnn)
Majelis Ulama Indonesia (MUI) memberikan memuji kepada semua pihak yang terlibat dalam mengawal arus mudik lebaran tahun 2017 sehingga berjalan lancar
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Sikap Tegas MUI terhadap Langkah-Langkah Presiden Prabowo
- Lemhannas & MUI Teken Nota Kesepahaman Pemantapan Nilai Kebangsaan
- Boikot Produk Pro-Israel Memanas, MUI: Jangan Terjebak Palestina Washing
- MUI Dukung Media Online yang Cerdas, Bijak dan Tangguh
- Boikot Produk Israel Dorong Ekonomi Lokal, Tidak Memicu PHK Massal
- MUI: Gus Miftah Sudah Minta Maaf, Mengundurkan Diri Pula, Jangan Digoreng Lagi