AS Alihkan Utang USD 28,5 Juta
Jumat, 30 September 2011 – 13:00 WIB
JAKARTA - Pemerintah Amerika Serikat (AS) mengalihkan utang Indonesia senilai USD 28,5 juta dengan program konversi hutan di Kalimantan. Utang senilai itu bakal dihapuskan dengan syarat dana senilai yang sama digunakan untuk program pelestarian hutan dan mitigasi perubahan iklim. Melalui program itu, angsuran utang senilai USD 28,5 juta selama delapan tahun ke depan, tidak dibayarkan kepada pemerintah AS. Dana untuk pembayaran utang tersebut digunakan untuk program yang telah disepakati.
Kesepakatan tersebut ditandatangani kedua belah pihak di Kantor Kemenko Perekonomian di Jakarta kemarin. James Caruso, Acting Deputy Chief Mission US Embassy Jakarta, berharap debt-for-nature swap tersebut bisa meningkatkan kapasitas Indonesia dalam melestarikan hutan. "Kami berharap kerjasama ini terus dilanjutkan," kata Caruso.
Baca Juga:
Debt-for-nature swap adalah pengalihan utang yang digunakan untuk membiayai program konservasi keanekaragaman hayati dan hutan tropis. Kesepakatan ini diatur dalam US Tropical Forest Conservation Act (TFCA), dimana pemerintah AS dapat mengalihkan utang dari negara-negara yang memiliki hutan tropis.
Baca Juga:
JAKARTA - Pemerintah Amerika Serikat (AS) mengalihkan utang Indonesia senilai USD 28,5 juta dengan program konversi hutan di Kalimantan. Utang senilai
BERITA TERKAIT
- Harga Emas Antam Hari Ini 18 November 2024 Naik, Berikut Daftarnya
- Gaming Symposium Jadi Wadah SMK Berkolaborasi Pelaku Industri Gim
- Garuda Indonesia dan Pusat Fertilitas Alpha IVF & Women’s Specialists Kuala Lumpur Teken Kerja Sama
- Melangkah Maju Menjadi Satu, PT BGR Logistik Indonesia Rayakan HUT ke-3
- 56% Bisnis di Indonesia jadi Korban Fraud Digital, 4 Langkah Penting ini Perlu Diambil
- Konsisten Terapkan Produk Halal, Ajinomoto Raih Penghargaan IHATEC