AS Gagalkan Plot Bom Bunuh Diri di Pesawat
Selasa, 08 Mei 2012 – 21:01 WIB
Upaya pemboman itu juga sudah dilaporkan ke Presiden AS Barck Obama.“Presiden Barack Obama telah diberitahu tentang rencana serangan ini sejak bulan April lalu,” kata Caitlin Hayden, juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS.
Ditegaskannya, Obama tetap meminta intelijen AS tetap waspada. “Meski telah diberitahu bahwa masyarakat sama sekali tidak dalam bahaya, Presiden tetap memerintahkan Kementrian Keamanan Dalam Negeri beserta lembaga penegak hukum dan intelijen untuk bersiaga penuh dan mengambil segala langkah yang diperlukan untuk mencegah serangan semacam ini di masa depan,” imbuhnya.
Menurut Biro Penyelidikan Federal AS (FBI), alat peledak improvisasi yang digunakan dalam serangan yang baru saja digagalkan itu disita di luar negeri. Saat ini bom yang diamankan itu tengah dan sekarang sedang diselidiki secara teknis dan forensik oleh para agen. Bom tersebut sama sekali tidak mengandung logam untuk mencegah deteksi oleh pasukan keamanan bandara.
Bom yang disita baru-baru ini memiliki perbedaan mendasar dengan yang digunakan oleh militan AQAP bernama Umar Farouk Abdulmutallab. Pada Natal 2009 silam, Abdulmutallab pernah mencoba meledakkan sebuah penerbangan Northwest Airline rute Amsterdam, Belanda ke Detroit, AS yang berisi 300 penumpang.
WASHINGTON - Amerika Serikat dilaporkan telah menggagalkan upaya peledakan bom di atas pesawat komersil oleh anggota sebuah kelompok militan di Yaman.
BERITA TERKAIT
- Kemlu Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Kecelakaan Pesawat Jeju Air di Korsel
- CDC: Kasus Norovirus di Amerika Serikat Terus Meningkat Tajam
- Mahasiswa Asing Diminta Kembali ke Amerika Sebelum Pelantikan Donald Trump, Ada Apa?
- 50 Warga Palestina Tewas Akibat Serangan Udara Israel di Dekat RS Kamal Adwan
- Japan Airlines Tunda 14 Penerbangan Akibat Serangan Siber
- Gencatan Senjata Mandek, Hamas Salahkan Israel