AS Klaim Tewaskan Tokoh ke-2 Al Qaeda
Dalam Operasi di Perbatasan Afghan, tetapi Pejabat Pakistan Tidak Yakin
Senin, 29 Agustus 2011 – 11:21 WIB
"Sekaranglah saatnya, setelah apa yang terjadi pada Bin Laden, untuk memberikan tekanan maksimal pada mereka (Al Qaeda)," tegas Panetta. "Saya sangat yakin, jika kita melanjutkan upaya ini, kita bisa benar-benar melemahkan Al Qaeda sebagai ancaman besar," tambahnya.
Banyak tokoh senior Al Qaeda telah tewas terbunuh dan lantas muncul penggantinya. Namun, kali ini pemerintahan Obama amat yakin bahwa AS akan memenangkan perang melawan Al Qaeda. "Prospek untuk mencapai kemenangan strategis itu ada jika Anda inginkan. Sebuah penghancuran secara strategis terhadap Al Qaeda," jelas Direktur CIA David Petraeus.
Sejak kematian Osama, para pejabat kontraterorisme AS berharap banyak bisa menghancurkan Al Qaeda di tengah ketidakpastian kepemimpinan organisasi tersebut. Dengan struktur yang tidak pasti, Al Qaeda diperkirakan akan kian sulit melakukan operasi rahasia dalam setiap serangannya.
Saat ini roda organisasi memang dijalankan Al-Zawahiri. Namun, dia tidak mempunyai karisma sebesar Osama dan dianggap tak punya kemampuan untuk membakar semangat kelompok-kelompok sayap Al Qaeda yang saat ini sedang menghadapi keputusasaan.
WASHINGTON - Setelah berhasil menewaskan Osama bin Laden dalam operasi rahasia di Abbottabad, Pakistan, pada 2 Mei lalu, AS tak berhenti memburu
BERITA TERKAIT
- 13 Orang Tewas dalam Kecelakaan Kapal di India Bagian Barat
- Demi Perdamaian, Negara Tetangga Minta Ukraina Ikhlaskan Wilayahnya Dicaplok Rusia
- Bertemu Paus Fransiskus, Arsjad Rasjid Bawa Misi Kemanusiaan
- Beginilah Cara Iran Merekrut Warga Israel Jadi Mata-Matanya
- Hmmm... Puluhan Warga Yahudi Israel Mau Jadi Mata-Mata Iran
- Erdogan Jorjoran Menyokong Musuh Assad, Apa Kepentingan Turki di Suriah?