AS Klaim Tewaskan Tokoh ke-2 Al Qaeda

Dalam Operasi di Perbatasan Afghan, tetapi Pejabat Pakistan Tidak Yakin

AS Klaim Tewaskan Tokoh ke-2 Al Qaeda
AS Klaim Tewaskan Tokoh ke-2 Al Qaeda
Nama Atiyah Abdul Rahman, pria berkebangsaan Libya, tidak pernah dikenal luas di dunia seperti Osama. Namun, dia memiliki peran sebagai figur yang sangat berpengaruh dan dipercaya Osama untuk mengawasi operasi Al Qaeda sehari-hari. Saat tim khusus US Navy SEALs menggerebek persembunyian Osama di Pakistan, mereka menemukan bukti keterlibatan aktif Atiyah dalam menjalankan roda organisasi Al Qaeda.

Seorang pejabat AS yang menolak disebut identitasnya menyatakan bahwa kematian Atiyah bakal mempersulit Al-Zawahiri mengontrol organisasinya yang kian melemah. "Zawahiri membutuhkan pengalaman dan koneksi Atiyah untuk mengelola Al Qaeda," jelasnya.

Sebagai orang kedua di Al Qaeda,  Atiyah lebih banyak berperan sebagai koordinator. Lahir di Libya, saat remaja dia bergabung dengan Osama untuk menjadi sukarelawan di Afghanistan dalam perang melawan Uni Soviet. Pria yang diperkirakan berusia 30-an tahun itu pernah menjadi utusan pribadi Osama untuk Iran. Atiyah pun diizinkan keluar dan masuk Iran. Dia juga telah beroperasi lama di wilayah Waziristan.

Tetapi, sejumlah pejabat keamanan Pakistan justru tidak yakin atas klaim tewasnya Atiyah tersebut. Para pejabat Pakistan itu justru meragukan laporan Washington soal kematian orang nomor dua Al Qaeda di wilayah perbatasan Afghanistan tersebut.

WASHINGTON - Setelah berhasil menewaskan Osama bin Laden dalam operasi rahasia di Abbottabad, Pakistan, pada 2 Mei lalu, AS tak berhenti memburu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News