AS Niat Serang Syria Tiga Hari

Rencanakan Menggunakan Rudal pada 50 Target

AS Niat Serang Syria Tiga Hari
AS Niat Serang Syria Tiga Hari

jpnn.com - WASHINGTON - Setelah melakukan berbagai diskusi, Amerika Serikat (AS) merencanakan serangan ke Syria selama tiga hari atau lebih lama daripada perkiraan awal. Para ahli strategi perang saat ini sedang merancang serangan intensif menggunakan rudal pada sedikitnya 50 target utama di Syria.  

 

Los Angeles Times mengutip dua sumber yang dekat dengan rencana tersebut melansir, Gedung Putih telah meminta tim ahli membuat daftar target lebih luas di luar yang ada sebelumnya, yakni di 50 titik. Perpanjangan waktu serangan itu dibuat untuk mengantisipasi jika target yang dibidik meleset.

Saat ini, ahli strategi di Pentagon mempertimbangkan penyerangan dengan pesawat jet pembom Angkatan Udara dan lima kapal perang penghancur yang tengah berpatroli di Laut Mediterania. Dalam serangan itu, rudal laut-ke-darat dan udara-ke-darat bakal digunakan. Serangan tersebut akan dilancarkan dari jarak jauh di luar jangkauan pertahanan udara Syria.

Kapal induk USS Nimitz dengan satu kapal penjelajah dan tiga penghancur, yang saat ini ditempatkan di Laut Merah, juga disiagakan untuk menembak rudal ke Syria.

"Akan ada beberapa kali gempuran dan sebuah evaluasi dari masing-masing serangan. Namun, semua akan dilakukan dalam 72 jam dan sebuah indikasi jelas jika kami telah selesai menyerang," terang seorang petinggi Dephan AS yang mengetahui rencana tersebut kepada Times.
 
Penyusunan strategi perang tersebut muncul menjelang penyampaian pernyataan pribadi Presiden AS Barack Obama kepada publik negeri adidaya tersebut. Selain itu, pemerintah AS meminta persetujuan Kongres untuk melancarkan serangan ke Syria pada 10 September.

Obama dijadwalkan akan merekam wawancara dengan pembawa acara dari tiga jaringan televisi utama di AS. Yakni, PBS, CNN, dan Fox News. Hasil wawancara yang disiarkan pada Senin malam (9/9) akan menjadi pemaparan awal Obama di depan parlemen pada Selasa (10/9).

Obama menegaskan, AS bakal melancarkan sebuah serangan terbatas. Caranya, mengurangi jumlah pesawat tempur untuk menjatuhkan bom ke wilayah Syria.

WASHINGTON - Setelah melakukan berbagai diskusi, Amerika Serikat (AS) merencanakan serangan ke Syria selama tiga hari atau lebih lama daripada perkiraan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News