AS-Rusia Barter Tahanan Agen Rahasia
Jumat, 09 Juli 2010 – 01:57 WIB
MOSKOW - Amerika Serikat (AS) dan Rusia, agaknya, sepakat untuk mengakhiri ketegangan pasca tertangkapnya 10 tersangka agen rahasia Kremlin di tiga kota besar Negeri Paman Sam akhir bulan lalu. Kemarin (8/7), dua rival Perang Dingin itu mulai menyusun daftar tahanan. Keduanya akan saling tukar tahanan dalam waktu dekat.
Konon, seluruh tersangka mata-mata Rusia yang kini mendekam di rumah tahanan AS itu masuk dalam daftar tukar. Anna Chapman alias Anya Kushchenko dan sembilan rekannya, akan dibebaskan dan dipulangkan kembali ke Rusia. Asalkan, mereka bersedia mengakui dakwaan yang dituduhan. Sayangnya, pemerintah resmi kedua negara menolak mengomentari laporan tersebut.
Baca Juga:
Satu-satunya konfirmasi didapat dari seorang pengacara Rusia yang terlibat dalam pembahasan pertukaran tahanan tersebut. "Ini (pertukaran tahanan) merupakan praktik yang sangat lumrah. Kesepakatan seperti ini sudah sering dilakukan," ujar pengacara yang merahasiakan identitasnya itu dalam wawancara dengan Reuters kemarin.
Menurut pengacara tersebut, pihak AS menginginkan kembalinya Igor Sutyagin. Pakar nuklir Rusia itu diganjar hukuman 15 tahun penjara pada 2004 lalu setelah kedapatan membocorkan rahasia militer negerinya ke sebuah perusahaan Inggris. Belakangan, diketahui bahwa perusahaan tersebut merupakan markas Biro Pusat Intelijen AS (CIA) di Inggris.
MOSKOW - Amerika Serikat (AS) dan Rusia, agaknya, sepakat untuk mengakhiri ketegangan pasca tertangkapnya 10 tersangka agen rahasia Kremlin di tiga
BERITA TERKAIT
- Ukraina & Suriah Perkuat Hubungan Diplomasi Kemanusiaan di Tengah Invasi Rusia
- Gencatan Senjata Tak Berpengaruh, Tentara Israel Tetap Lakukan Pelanggaran di Lebanon
- Arab Saudi Janjikan Pelayanan Kelas Dunia untuk Jemaah Haji & Umrah
- Korsel Diguncang Skandal Politik, Korut Pamer Rudal Hipersonik
- Jerman dan Amerika Diguncang Aksi Teror, Prancis Panik
- Iran Izinkan Anak 14 Tahun Jalani Operasi Plastik demi Kecantikan