AS Salahkan Korut Atas Serangan Dunia Maya WannaCry
Di Amerika Serikat, jaringan komputer FedEx termasuk yang paling banyak terkena dampak.
Perusahaan ekspedisi internasional itu mengatakan pada bulan September mereka memperkirakan akan terus mengalami kerugian sebesar $ 300 juta (atau setara Rp 3 triliun) sebagai akibat dari serangan tersebut.
Serangan itu juga mengganggu infrastruktur dan bisnis di seluruh dunia.
Namun, beberapa ahli kemudian menyimpulkan ancaman tebusan mungkin menjadi gangguan yang dimaksudkan untuk menyamarkan niat yang lebih merusak.
Siapa itu Lazarus Group?
Lazarus Group diyakini secara luas oleh peneliti keamanan dan pejabat AS bertanggung jawab atas peretasan rumah produksi Sony Pictures Entertainment tahun 2014, yang menghancurkan file, membocorkan komunikasi korporat secara daring dan menyebabkan mundurnya beberapa eksekutif top studio itu.
Sony juga menangguhkan penayangan sebuah film komedi yang menggambarkan penguasa Korea Utara, Kim Jong-un, karena ancaman yang disampaikan oleh para peretas.
Mantan Presiden AS Barack Obama mengutuk Pyongyang atas peretasan Sony itu, seraya bersumpah untuk "merespons tindakan itu secara proporsional".
- Usia Penonton Konten Pornografi di Australia Semakin Muda
- Dunia Hari Ini: Israel Menyetujui Gencatan Senjata Dengan Hizbullah
- Siapa Saja Bali Nine, yang Akan Dipindahkan ke penjara Australia?
- Dunia Hari Ini: Menang Pilpres, Donald Trump Lolos dari Jerat Hukum
- Dunia Hari Ini: Kelompok Sunni dan Syiah di Pakistan Sepakat Gencatan Senjata
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan