AS Shutdown, Pegawai Pemerintah Dilarang Buka Email
jpnn.com - WASHINGTON DC - Pemerintah Federal Amerika Serikat (AS) pada Selasa (1/10) dini hari tepat pukul 00.00 waktu setempat, telah resmi menutup sebagian operasionalnya. Hal ini disebabkan buntunya pembahasan anggaran belanja oleh legislatif.
Ratusan ribu pegawai federal terpaksa dirumahkan akibat penutupan ini. Selama penutupan, mereka dilarang untuk melakukan apapun yang berhubungan dengan pekerjaan, termasuk membuka akun email yang mereka gunakan untuk urusan pekerjaan.
Mereka juga dilarang menggunakan alat-alat milik pemerintah termasuk telepon seluler dan komputer. Meski begitu, para pegawai dipastikan akan tetap mendapat gaji mereka untuk bulan September. Uang itu akan cair pada tanggal 15 Oktober 2013 mendatang.
Pemerintah AS memastikan penutupan tersebut tidak akan mempengaruhi masalah vital seperti pertahanan dan keamanan. Beberapa jam sebelum penutupan berlangsung, Presiden Barack Obama telah menandatangani peraturan baru yang memastikan seluruh personil militer tetap digaji selama penutupan.
Belum diketahui secara pasti kapan penutupan ini akan berakhir. Namun, saat ini para legislator masih terus melakukan pembahasan terkait anggaran. (AP/dil/jpnn)
WASHINGTON DC - Pemerintah Federal Amerika Serikat (AS) pada Selasa (1/10) dini hari tepat pukul 00.00 waktu setempat, telah resmi menutup sebagian
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta Ikut Nobar Laga Indonesia vs Jepang
- KBRI Dili Gelar Nobar Laga Timnas Indonesia vs Jepang
- Amerika Parkir Rudal Typhon di Filipina, Bikin China Ketar-ketir
- Kang TB Sodorkan 4 Catatan Kritis soal Joint Statement Maritime RI-Tiongkok
- Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun
- Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29