AS Tak Percaya Militer Myanmar Bersih dari Darah Rohingya
Kamis, 16 November 2017 – 10:12 WIB

Sejak pekan lalu, sudah puluhan ribu etnis Rohingya mengungsi dari Negara Bagian Rakhine. Foto: AP
Dia ingin hukuman tersebut diberlakukan pada individu yang terbukti bersalah. AS akan bekerja sama dengan berbagai pihak agar para pelaku mempertanggungjawabkan perbuatannya.
’’Ini adalah tanggung jawab pemerintah dan pasukan keamanan untuk melindungi dan menghormati HAM semua penduduk di lingkup wilayahnya dan menghukum mereka yang gagal melakukannya,’’ ucap Tillerson.
Rencananya, AS memberikan tambahan bantuan kemanusiaan ke Myanmar sebesar USD 47 juta (Rp 635,9 miliar). Jika ditotal, sejak Agustus lalu, Negeri Paman Sam sudah mengucurkan Rp 87 juta (Rp 1,17 triliun).
Dia juga membicarakan pemulangan kembali para pengungsi Rohingya dari Bangladesh ke Myanmar. (Reuters/AP/sha/c20/any)
Hasil penyelidikan yang dipublikasikan militer Myanmar tentang kekerasan terhadap Rohingya tidak dipercayai Menlu AS Rex Tillerson
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Donald Trump Makin Berniat Mencaplok Greenland
- Korban Gempa Myanmar Mencapai Ribuan, Junta Militer Memohon Pertolongan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Krisis Telur, Sampai Terpaksa Impor
- Mantap! Anyaman Mendong Khas Tasikmalaya Tembus Pasar Amerika Serikat dan Jerman
- Batas Sabar
- 4 WNI Jadi Korban Kebijakan Donald Trump, Ada yang Dideportasi