AS v Ghana: Ajang Pelampiasan Dendam
Sabtu, 26 Juni 2010 – 09:44 WIB

LAMPIASKAN - Pemain AS saat merayakan gol Donovan di menit akhir, dalam laga lawan Aljazair, di Stadion Loftus Versfeld, Pretoria, 23 Juni. Foto: Jeff Mitchell/Getty Images/FIFA.com.
JOHANNESBURG - Empat tahun lalu Amerika Serikat (AS) punya peluang untuk menembus babak perdelapan final atau 16 besar. Sayang, Ghana memupus impian skuad The Sam's Army - julukan timnas AS. Di laga terakhir penyisihan grup E, AS dipaksa menelan kekalahan 1-2 dari si Black Stars atau Bintang Hitam - julukan timnas Ghana. "Mereka sangat atletis. Kami harus bermain solid dan disiplin. Karena sekali lagi, mereka adalah tim yang sangat berbakat," timpalnya.
Kekalahan itu masih terasa menyesak hingga kini. Terutama bagi veteran 2006 yang kini masih bertahan di skuad AS seperti Oguchi Onyewu, Steve Cherundolo, Clint Depmsey, DaMarcus Beasley dan London Donovan. Pasalnya, saat itu AS tersingkir akibat penalti kontroversial Stephen Appiah.
Baca Juga:
Nah, saat kedua tim bertemu di babak perdelapan final dini hari nanti (tayangan langsung RCTI pukul 01.30 WIB), misi revans pun diusung Bob Bradley dan pasukannya. "Ya, kami akan melawan Ghana, dan ini partai ulangan 2006. Ini kesempatan bagus bagi kami untuk revans. Kami sudah mengamati Ghana dan mereka tim yang sangat berbakat," ujar pelatih Bradley seperti dikutip AFP.
Baca Juga:
JOHANNESBURG - Empat tahun lalu Amerika Serikat (AS) punya peluang untuk menembus babak perdelapan final atau 16 besar. Sayang, Ghana memupus
BERITA TERKAIT
- Kabar Kurang Sedap dari Tim Bulu Tangkis Indonesia Menjelang Sudirman Cup 2025
- NBA Playoffs: Curry 31 Poin, Warriors Pukul Rockets
- Ucap Salam Perpisahan dengan Sabah FC, Saddil Ramdani Balik ke Indonesia?
- Perpisahan Pahit Kevin Diks dengan FC Copenhagen
- MotoGP 2025: Marc Marquez, Harmoni Pembalap Hebat dan Motor yang Tepat
- Pengakuan Blak-blakan Pelatih Madura United Seusai Laga Melawan Persebaya