Asah Kemampuan Evakuasi Korban Banjir

jpnn.com - SURABAYA - Intensitas hujan di Surabaya masih begitu tinggi. Banjir pun mengancam. Apalagi saat beberapa kali hujan mengguyur, beberapa kawasan tergenang air meski akhirnya surut lagi. Mencermati situasi itu, personel sabhara Polres Pelabuhan Tanjung Perak terus bersiaga.
Dalam beberapa kesempatan, mereka mengasah kemampuan evakuasi. Misalnya, yang dilakukan kemarin (28/1). Para personel sabhara berlatih mengevakuasi korban banjir dengan perahu karet. Mereka juga menjalankan latihan kano agar saat air merendam permukiman, mereka masih bisa berpatroli. Tidak hanya itu. Aparat berseragam cokelat-cokelat itu juga melakoni latihan evakuasi jenazah.
"Selama ini situasinya memang masih sangat baik. Tapi, antisipasi tetap kami lakukan. Sebab, beberapa kawasan di wilayah Polres Pelabuhan Tanjung Perak ini rawan banjir. Baik banjir karena hujan maupun rob," kata Kasatsabhara Polres Pelabuhan Tanjung Perak AKP Supiyan.
Saat musim hujan kali ini, beberapa kawasan di wilayah hukum Polres Pelabuhan Tanjung Perak juga dilanda banjir meski tidak terlalu parah. Di antaranya, kawasan Kalianak dan Tambak Mayor. Karena itu, polisi tidak mau terlena. "Tentu kami tidak berharap itu (banjir, Red) terjadi. Tapi, kami harus tetap siaga," jelas Supiyan. (fim/c6/git)
SURABAYA - Intensitas hujan di Surabaya masih begitu tinggi. Banjir pun mengancam. Apalagi saat beberapa kali hujan mengguyur, beberapa kawasan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Polres Bungo Bakar 11 Titik Lubang Tikus Tambang Emas Ilegal
- Truk Colt Diesel Tercebur ke Sungai Segati di Pelalawan, 3 Balita Meninggal
- Perampokan Bersenjata di BRILink Terungkap, 6 Pelaku Ditangkap, Ada Tetangga
- 6 Perampok Bersenjata di Bangko Pusako Tertangkap
- 2 Desa di Kecamatan Jatiagung Lampung Selatan Terendam Banjir
- Menteri Lingkungan Hidup Beri Teguran Keras untuk TPA Sarimukti