Asal-Usul Mentega dan Keju Misteri Bagi Sebagian Anak-anak
Pendidikan bidang makanan yang dimulai sejak kanak-kanak, kata Stephanie, memiliki dampak positif yang lebih luas daripada sekadar urusan dapur dan kebun.
"Hampir semua yang dipelajari anak-anak di kebun dan di dapur bisa dikaitkan dengan kurikulum pendidikan mereka secara umum," katanya.
"Kebanyakan anak-anak ini menganggap bahwa makanan mereka itu berasal dari kemasan dan botolan atau dari kulkas," kata Stephanie lagi.
"Padahal cerita di balik itu, sekali anak-anak ini mendengarnya, maka mereka akan tertarik dan ikut berpikir tentang dampak lingkungannya," katanya.
Menurut Stephanie Alexander, hanya sekitar 10 persen dari sekolah dasar di seluruh Australia yang mengajarkan pendidikan di bidang makanan.
Salah satunya adalah SD Stanmore Public School, yang menerapkan program kebun dapur bagi murid-muridnya.
Kepala sekolah Fran Larkin mengatakan program ini berdampak positif bagi murid-muridnya serta masyarakat sekitar.
Fran Larkin menjelaskan para orangtua murid turut terlibat membangun kebun sekolah serta dapur di SD tersebut, serta warga sekitar pun aktif membantu.
Dari seribu murid sekolah dasar yang disurvei di Australia, seperempatnya mengaku tidak tahu asal-usul mentega dan keju. Di sisi lain, kebanyakan
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata