Asbes Berpotensi Picu Penyakit Berbahaya
Seorang pekerja rumah sakit di Australia, baru-baru ini, divonis menderita kanker akibat asbes yang tak dapat disembuhkan. Serikat Pekerja dan pengacara di Australia-pun memperingatkan bahwa rumah sakit di seluruh negara ini penuh dengan asbes.
Tanya Segelov mewakili almarhum aktivis anti-asbes, Bernie Banton, dan masih memperjuangkan suara para penderita penyakit alergi debu.
"Rumah sakit di seluruh Australia penuh asbes, dan banyak di antaranya masih tetap penuh asbes," ujar Tanya.
Ia menambahkan, "Semua pipa uap di sana dibungkus asbes, di rongga langit-langit juga ada asbes yang disemprot.”
Annabel Crouch bekerja sebagai ahli terapi bicara di Rumah Sakit ‘Royal North Shore’ Sydney selama tiga dekade.
Dokternya baru-baru ini mengatakan bahwa ia menderita mesothelioma, kanker akibat asbes yang fatal dan tidak dapat disembuhkan.
Diyakini bahwa Annabel menderita penyakit itu karena dipicu terowongan pelayanan yang terletak di bawah rumah sakit, yang berlapiskan asbes.
Seorang pekerja rumah sakit di Australia, baru-baru ini, divonis menderita kanker akibat asbes yang tak dapat disembuhkan. Serikat Pekerja dan pengacara
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata