ASDP Indonesia Ferry Bakal Investasi di Labuan Bajo
”Yang jelas pamor dan popularitas Labuan Bajo langsung menanjak tajam karena diendors oleh tokoh-tokoh dunia,” ungkap Christine.
Banyak yang tidak ngeh bahwa Menpar Arief Yahya memang secara khusus mengirim pesan khusus dan mengucapkan terima kasih kepada Rossi waktu itu.
Setelah di-endorse Paltrow, Lorenzo dan Rossi, orang jadi kian mudah membayangkan spot-spot mana saja yang disukai tiga selebritis dunia itu. Dari mulai keeksotisan komodo, satu-satunya binatang purba yang masih tersisa di muka bumi, panorama Pulau Padar yang aduhai, hingga sensasi tracking ala Jurrasic di Pulau Rinca, jadi makin mudah netizen dari berbagai penjuru dunia.
“Mudah-mudahan setelah infrastrukturnya dibangun, makin banyak lagi wisman dan selebritis dunia yang berlibur ke Labuan Bajo,” harap dia.
Soal potensi alam, Labuan Bajo memang punya segalanya. Levelnya pun sudah dunia. Pengakuan itu datang dari CNN Travel 2015 silam.
Saat itu, Labuan Bajo dinobatkan CNN sebagai snorkel site kedua terbaik di dunia. Nomor satunya Raja Ampat Papua dan nomor tiganya Kepulauan Galapagos di Amerika Selatan.
Dengan sejumlah fakta tadi, PT. ASDP Indonesia Ferry langsung ngebut mengejar momentum membangun Labuan Bajo. Bupati Mabar pun sudah tiga kali diajak berdiskusi. Goal-nya, mempercantik Labuan Bajo hingga berstandar dunia.
“Bupati Mabar sudah memberikan rekomendasi dan menyetujui rencana pembangunan marina sekaligus dengan hotel bintangnya. Jadi ini akan segera running,” ujar Christin.
Semangat Indonesia Incorporated yang dipopulerkan Menpar Arief Yahya terus direspons berbagai kalangan.
- Anindya Bakrie: Kita Harus Dorong Investasi Asing yang Ciptakan Lapangan Kerja
- Indonesia Siap Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi dan Investasi Berkelanjutan dari AS
- Menko Perekonomian Ungkap Potensi Baru Dukungan Transisi Energi untuk Indonesia
- Tokoh Masyarakat Banten Minta PSN PIK 2 Jangan Dipolitisasi
- Dorong Laju Investasi di Ngawi, Bea Cukai Menerbitkan Izin Fasilitas Kawasan Berikat
- Pemkot Kupang Dorong Kemudahan Investasi untuk Penyerapan Tenaga Kerja