Asep Wahyuwijaya Nilai Bersih-Bersih di BUMN Energi Harus Total

“Bagaimana mungkin kejahatan ini terjadi bertahun-tahun tanpa ada kontrol sama sekali,” katanya.

Asep menekankan perlunya perombakan besar-besaran dalam tubuh perusahaan dengan mengedepankan prinsip meritokrasi.

“Kita butuh orang-orang yang amanah, profesional, dan tidak terlibat praktik korupsi,” ujarnya.

Ia juga mempertanyakan progres implementasi subsidi tepat sasaran, khususnya terkait kasus subsidi yang menelan kerugian hingga Rp3,6 triliun.

"Perusahaan BUMN ini yang nombokin. Atas nama sinergi BUMN, vendornya Telkom, yang subsidi ya, pak. Tetapi data subsidinya tidak ada, sehingga perusahaan ini tidak bisa klaim ke Kementerian Keuangan," jelasnya.

Selain itu, Asep menyinggung peran perusahaan dalam holding BUMN Danantara, yang baru diresmikan namun sudah menghadapi berbagai pertanyaan publik. Ia menegaskan pentingnya membangun kembali kepercayaan masyarakat terhadap perusahaan BUMN energi ini, Danantara, dan pemerintah pusat. (tan/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!