Aset BNI Tembus Rp316,8 Triliun
Selasa, 31 Juli 2012 – 09:40 WIB
JAKARTA - Pada semester I 2012, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) membukukan total aset sebesar Rp316,872 triliun atau naik 21,6 persen dibanding periode yang sama 2011 sebesar Rp260,649 triliun. Pertumbuhan aset BNI terutama didorong oleh simpanan nasabah yang naik 21,3 persen. Khusus untuk kredit konsumer, peningkatan pinjaman yang mencapai 30,7 persen dimotori oleh pertumbuhan kredit BNI Griya yang naik 46,7 persen pada semester I 2012 sebesar Rp21,6 triliun. Disusul dengan pertumbuhan nilai transaksi pemakaian kartu kredit sebesar Rp4,61 triliun,"Ini berarti naik 30,1 persen dibanding semester I 2011 yang hanya bernilai Rp3,54 triliun," lanjutnya
"Simpanan nasabah naik 21,3 persen menjadi Rp242,718 triliun per 30 Juni 2012 dibanding posisi yang sama tahun sebelumnya, yang sebesar Rp200.138 triliun," ujar Direktur Utama BNI, Gatot Suwondo dikantornya kemarin. Meningkatnya dana giro dan tabungan terutama disebabkan oleh perluasan jaringan cabang dan ATM serta membaiknya kualitas layanan.
Adapun total kredit yang disalurkan BNI juga tumbuh secara moderat sebesar 17,4 persen dari Rp152,896 triliun menjadi Rp179,441 triliun. Kenaikan pinjaman ini terutama didukung oleh kredit konsumer yang naik 30,7 persen, kenaikan pembiayaan syariah yang naik 29,4 persen dan pinjaman segmen menengah yang naik 21,6 persen,"Kredit konsumer tumbuh paling tinggi," sebutnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Pada semester I 2012, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) membukukan total aset sebesar Rp316,872 triliun atau naik 21,6 persen dibanding
BERITA TERKAIT
- Catat, Ini Soft Skill Utama Agar Siap Bersaing di Era Digital
- Peternak Minta Presiden Buatkan Perpres untuk Industri Wajib Serap Susu dari Produsen Lokal
- 5 Langkah Melindungi Data Pribadi saat Transaksi Digital
- Strategi Telkom Memperbaiki Harga Saham TLKM
- Bea Cukai Teluk Bayur Bantu UMKM Manfaatkan Peluang Ekspor Lewat Program Ini
- UMKM Stable Shoescare Perkuat Posisi di Industri Perawatan Fesyen Item