Aset Unsoed Diduga Dijual
jpnn.com - PURWOKERTO - Universitas Jenderal Sudirman Purwokerto kembali didera kasus. Tanah yang dulunya aset milik Unsoed seluas hampir satu hektar di perbukitan Desa Serang, Kecamatan Karangreja, Purbalingga diduga telah dijual.
"Saya mewakili dosen sudah melaporkan penjualan aset ini ke Polda Jawa Tengah, kata salah seorang dosen Unsoed Tengku Junaidi, Selasa (26/8) kemarin.
Menurutnya tanah tersebut bersertifikat milik Unsoed tertanggal 2 Februari 1999. Tapi, berdasarkan dokumen jual beli tanah tahun 2008, tanah itu sudah dijual seharga Rp 30 juta kepada mantan Kapolres Purbalingga berinisial W.
Junaidi menambahkan, pada data yang dimiliki oleh Pemerintah Desa Serang, tanah tersebut juga sudah berganti status kepemilikan. Padahal, sebelumnya tanah tersebut biasa digunakan mahasiswa Fakultas Pertanian Unsoed mengadakan pelatihan praktikum pertanian.
Ia menuding penjualan aset Unsoed tersebut dilakukan oleh "orang dalam". Oleh karena itu, ia meminta Rektor benar-benar memenuhi janjinya untuk 'bersih-bersih' Unsoed dari perilaku korupsi.
"Ini perbuatan orang dalam Unsoed, kami berharap Unsoed melakukan pendataan aset kembali agar ke depan tidak terulang lagi," katanya.
Pada Senin (25/8) lalu dirinya dipanggil Rektor Unsoed Drs Ir H Achmad Iqbal ke rektorat. "Dalam pemanggilan itu rektor mendukung pelaporan yang saya lakukan untuk menyelesaikan dugaan penjualan aset ini," katanya.
Lebih lanjut, salah satu dosen Unsoed, Agus Nugroho selaku Kabiro Umum dan Keuangan akan memenuhi pemanggilan ke Polda Jateng pada tanggal 29 Agustus mendatang.
PURWOKERTO - Universitas Jenderal Sudirman Purwokerto kembali didera kasus. Tanah yang dulunya aset milik Unsoed seluas hampir satu hektar di perbukitan
- Banjir Bandang Menerjang Sejumlah Desa pada 2 Kecamatan di Bondowoso
- Terjadi Lagi, Bentrokan Ojol vs Opang di Bandung, Massa Diduga Bakar Pangkalan Ojek
- Tim Pansus DPRD Kota Bogor Gerak Cepat Salurkan Bantuan di Sukabumi
- Pemancing Hilang di Perairan Lingga Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Jika Koridor 1 Transjakarta Dihapus, Harga Tiket MRT Jakarta Bakal Disesuaikan
- Pemkab Biak Numfor Merealisasikan Pembayaran Tunjangan Sertifikasi Guru 2024