Asia Rontok, IHSG Melorot 57 Poin
Selasa, 08 Mei 2012 – 02:48 WIB
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melorot 57 poin karena terseret arus koreksi pasar saham Asia. Sentimen global yang negatif membuat sejumlah investor melepas saham ke pasar. Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka menguat di posisi Rp 9.200 per USD dibandingkan penutupan perdagangan di Rp 9.205 per USD. Pada penutupan perdagangan sesi I, IHSG jatuh 80,926 poin (1,92 persen) ke level 4.135,755 akibat aksi jual masif. Bursa-bursa di regional juga berguguran akibat sentimen negatif dari pasar global.
Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG jatuh 39,765 poin (0,95%) ke level 4.176,916 setelah mendapat sentimen negatif dari pasar global. Investor langsung mengambil untung atas posisi IHSG yang sudah cukup tinggi pekan lalu. Indeks langsung ambles di zone merah tanpa harapan bangkit ke teritori positif karena koreksinya yang cukup tinggi. Aksi lepas saham banyak dilakukan investor akibat maraknya sentimen negatif.
Baca Juga:
Posisi terendah yang sempat disinggahi indeks hari ini di 4.130,253. Saham-saham unggulan yang sudah menguat langsung terkena profit taking.
Baca Juga:
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melorot 57 poin karena terseret arus koreksi pasar saham Asia. Sentimen global yang negatif membuat
BERITA TERKAIT
- Pemkot Tangsel jadi Daerah Paling Tertib Ukur versi Kemendag RI
- Dorong Laju Investasi di Ngawi, Bea Cukai Menerbitkan Izin Fasilitas Kawasan Berikat
- RI Sulit Mencapai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Kalau Mengandalkan Kapasitas Fiskal
- Harga Emas Antam Hari Ini Rabu 20 November Naik Lagi, Berikut Daftarnya
- PPN Jadi 12 Persen Tahun Depan, Begini Imbasnya ke Masyarakat
- Perkebunan Nusantara & Rumah Sawit Indonesia Berkolaborasi Wujudkan Astacita