ASIO Bantah Targetkan Warga China di Australia Pasca Penolakan Huang Xiangmo
Kepala Badan Intelejen Dalam Negeri Australia (ASIO) menolak tuduhan bahwa mereka menargetkan komunitas China di tengah kontroversi terkait Huang Xiangmo.
Departemen Dalam Negeri menolak permohonan kewarganegaraan Huang Xiangmo saat dia berada di luar negeri. ASIO mengkhawatirkan hubungan miliarder ini dengan Partai Komunis China, dan telah memperingatkan partai-partai politik Australia tentang menerima sumbangan darinya.
Tetapi keputusan untuk secara efektif melarang Huang telah menimbulkan kegelisahan di sejumlah komunitas warga China di Australia.
Tiga surat kabar besar berbahasa Mandarin di Australia menerbitkan surat-surat yang identik membela Huang dan menyerang badan intelijen Australia.
Surat itu ditandatangani oleh lebih dari 100 kelompok masyarakat.
"Apa yang terjadi pada Huang Xiangmo hari ini dapat terjadi pada salah satu dari kita besok," bunyi pernyataan itu.
"Jika kita tidak membela hak dan kepentingan Huang Xiangmo yang sah hari ini, tidak ada yang akan bisa membela hak dan kepentingan kita yang sah besok.
"Kami sangat memprotes bahwa Huang telah kehilangan visa tinggal permanennya atas tuduhan palsu oleh badan intelijen terkait.
- Siapa Saja Bali Nine, yang Akan Dipindahkan ke penjara Australia?
- Dunia Hari Ini: Menang Pilpres, Donald Trump Lolos dari Jerat Hukum
- Dunia Hari Ini: Kelompok Sunni dan Syiah di Pakistan Sepakat Gencatan Senjata
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati