Asmirandah, Lebih Cinta Indonesia daripada Belanda
Selasa, 14 Juni 2011 – 16:38 WIB
MESKI berdarah Belanda, hanya beberapa kata dalam bahasa itu yang dikuasai Asmirandah. Berharap bisa berkomunikasi dengan kerabatnya di Negeri Kincir Angin, putri pasangan M. Farmidji Zantman dan Sani Suliwati itu memutuskan mengikuti les di Erasmus Taalcentrum atau Pusat Bahasa Belanda. Namun dia juga tidak mau menutup kemungkinan. Kelak jika ada kesempatan, boleh jadi dia akan belajar ke sana. ”Kalau aku punya kesempatan untuk menempuh pendidikan di sana, cuma kursus 2-3 bulan saja. Kasihan yang di sini kalau kelamaan. Aku cinta Indonesia,” tuturnya.
”Sudah dua semester. Keluargaku banyak yang tinggal di Belanda. Sayang kan kalau bahasa Belanda nggak dipakai, karena mereka nggak semua fasih berbahasa Indonesia,” ungkapnya saat ditemui di Cilandak Town Square, Jakarta Pusat, kemarin.
Baca Juga:
Pemain film Dalam Mihrab Cinta itu membantah akan melanjutkan pendidikan di negara asal ayahnya tersebut. Menurutnya pendidikan di Indonesia dan Belanda sama baiknya. ”Belum ada rencana berangkat ke sana. Aku masih belajar bahasa Belanda di sini, mau diselesain dulu,” katanya.
Baca Juga:
MESKI berdarah Belanda, hanya beberapa kata dalam bahasa itu yang dikuasai Asmirandah. Berharap bisa berkomunikasi dengan kerabatnya di Negeri Kincir
BERITA TERKAIT
- Putri Nikita Mirzani: Mohon Maaf, Saya Enggak Bangga Punya Ibu Kontroversial
- Bintangi Little Rebels Cinema Club, Muzakki Ramdhan Ketagihan Main Film Pendek
- Abidzar Al Ghifari dan Adzana Ashel Terlibat dalam Film Thailand '404 Run Run'
- Quadra Pamerkan Motif Menawan di Hall of Wonder, Rossa Takjub
- Nikita Mirzani Laporkan Razman atas Dugaan Penculikan
- Razman Polisikan Nikita Mirzani atas Dugaan Penganiayaan, Istri Kena Pukul