ASN Pemkot Bekasi Dilarang Mudik
jpnn.com, BEKASI - Pemkot Bekasi mengeluarkan larangan mudik Lebaran bagi aparatur sipil negara sejalan (ASN).
Larangan mudik ini sejalan dengan surat edaran Menpan dan RB Nomor 8/2021 terkait pembatasan kegiatan bepergian ke luar daerah bagi pegawai ASN dalam masa pandemi.
"Surat edaran ini ditujukan kepada kepala perangkat daerah serta seluruh aparatur yang ada di lingkungan Pemerintah Kota Bekasi," kata Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, Rabu (14/4).
Kebijakan itu tertuang dalam Surat Edaran Nomor: 800/3006/BKPPD.PKA mengenai pembatasan kegiatan bepergian ke luar daerah baik mudik maupun cuti bagi aparatur di lingkungan Pemerintah Kota Bekasi dalam masa pandemi COVID-19.
Rahmat menjelaskan, pembatasan kegiatan bepergian ke luar daerah bagi aparatur ini berlaku selama periode musim mudik Lebaran yakni 6-17 Mei 2021.
Rahmat juga meminta segenap kepala perangkat daerah untuk melakukan langkah-langkah yang diperlukan guna menjamin terlaksananya kebijakan ini.
Yakni memberikan hukuman disiplin kepada aparatur yang melanggar kebijakan larangan mudik ini sesuai dengan ketentuan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin pegawai negeri.
Kemudian PP Nomor 49 Tahun 2018 mengenai manajemen pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja, serta Peraturan Wali Kota Bekasi Nomor 42 terkait tata cara pembinaan tenaga kontrak kerja di lingkungan Pemerintah Kota Bekasi.
Pemkot Bekasi mengeluarkan larangan mudik Lebaran bagi aparatur sipil negara sejalan (ASN).
- Kementerian Bertambah, ASN Belum Dipindahkan ke IKN dalam Waktu Dekat
- Mulai Januari 2025, Pekerja Indonesia Pensiun di Usia 59 Tahun
- Anggaran Rp 11 M Disiapkan, Hermanus Pastikan Hak-Hak Guru segera Dibayarkan
- 5 Berita Terpopuler: Tenaga Non-ASN Database BKN Wajib Tahu, Ada Lowongan PPPK 2024 Lebih Khusus, Kemendagri Terlibat
- Menpan-RB Ungkap Alasan Belum Ada ASN yang Dipindah ke IKN, Tunggu Arahan Prabowo
- Mayat Bocah Laki-Laki Ditinggal di Ruko Kawasan Tambun Bekasi