Asosiasi Kabupaten Minta Pilkada Didanai APBN
Kamis, 27 Oktober 2011 – 16:31 WIB

Asosiasi Kabupaten Minta Pilkada Didanai APBN
Lebih lanjut Bupati Kutai Timur, Kalimantan Timur itu mengatakan, demi kepastian hukum dan efisiensi biaya politik maka Pemilukada putaran kedua tidak perlu ada. Artinya, pemenang pemilukada cukup ditetapkan berdasarkan suara terbanyak.
Baca Juga:
"Panjangnya tahapan Pemilukada tidak hanya berdampak pada biaya politik yang mahal, tetapi juga rawan memicu konflik sosial," ulasnya.(ara/jpnn)
JAKARTA - Pelaksanaan pemilukada yang sering kali bertele-tele dianggap tidak efektif dan membebani keuangan daerah. Karenanya, perlu formulasi dalam
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- DPR Desak Manajemen Pelabuhan Tanjung Priok Berkoordinasi Terkait Bongkat Muat dengan Polisi
- Internal PDIP Solid Menyambut Kongres, tetapi Butuh Biaya
- PN Jakpus Menangkan Gugatan Tia Rahmania, Pemecatan oleh Partai Dinyatakan Tak Sah
- Dewi Juliani Desak APH Gunakan UU TPKS terkait Kasus Pelecehan Seksual Dokter Kandungan
- Yasonna Tegaskan Pelaksanaan Kongres VI PDIP Tinggal Menunggu Perintah Ketum
- Brando PDIP Dorong Transparansi Pengelolaan Pendapatan Parkir di Jakarta