Aspac Dipaksa Akui Ketangguhan Satria Muda

jpnn.com - JAKARTA - Duel sengit kembali terjadi saat dua rival abadi, Aspac dan Satria Muda (SM) bertanding di lapangan. Kali ini dalam Seri I Indonesian Basketball League (IBL), di Hall A Senayan Jakarta, Sabtu (9/1).
Lewat game seru, Satria Muda Pertamina Jakarta unggul atas M88 Aspac Jakarta, 70-61.
Di kuarter pertama Aspac tampil memukau. Andakara Prastawa dan Fandi Ramadhani menjadi motor keberhasilan fast break Aspac hingga leading 17-11 di kuarter pertama. Sementara Satria Muda seakan belum panas.
Di kuarter kedua, pelan dan pasti, SM yang dimotori Hardianus, Roni Gunawan dan Vinton Surawi, SM mulai bangkit dan mendekati poin Aspac. Kuarter kedua ditutup dengan 16-11 untuk SM. Aspac hanya unggul setengah bola (28-27) saat kedua tim memasuki ruang ganti.
Di kuarter ketiga, Satria Muda baru bermain lebih enjoy. Sementara Aspac seakan kehilangan banyak momen. Sejumlah turnovers pemain Aspac juga menguntungkan anak-anak SM.
Di kuarter keempat pun, SM yang diracik Cokorda Satrya Wibawa lebih agresif, termasuk lebih sering memenangkan offensive rebound. SM akhirnya memberikan kepuasan buat fansnya dengan memenangkan game ketat, 70-61.
Di game ini, Andakara Prastawa mencetak angka tertinggi dengan 22 points, namun sayang Aspac harus mengakui ketangguhan Satria Muda. (adk/jpnn)
JAKARTA - Duel sengit kembali terjadi saat dua rival abadi, Aspac dan Satria Muda (SM) bertanding di lapangan. Kali ini dalam Seri I Indonesian Basketball
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Era Baru Timnas Basket Indonesia, David Singleton Dipercaya Jadi Pelatih di SEA Games 2025
- 4 Pemain All Stars Lengkapi Skuad SDN Srengseng 01 yang Dikirim SKF ke Gothia Cup 2025
- Jadi Sponsor Utama PBSI, BNI Dukung Tim Bulutangkis Indonesia Berlaga di Sudirman Cup 2025
- Liga 1: Andre Rosiade Merasa Semen Padang Sudah Diatur untuk Degradasi
- Fadil Imran Punya Target Tinggi, Fajar Alfian Cs Harus Tembus Final Sudirman Cup 2025
- Tanpa Jorji, Fajar Alfian cs Raih Kemenangan di Pertandingan Simulasi Sudirman Cup 2025