Asrama Brimob Sengaja Diserang Untuk Rebut Senjata
jpnn.com, JAKARTA - Polri mengungkap tujuan dari serangan massa perusuh di sekitar Jalan KS Tubun, Petamburan, Jakarta Pusat terhadap Asrama Brimob.
Dari pemeriksaan disebutkan massa menyerang untuk merebut senjata di asrama tersebut.
Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan, serangan dilakukan ketika sebagian besar anggota Brimob sedang bersiaga di Bawaslu.
"Salah satu sasarannya adalah menyerbu Asrama Mako Brimob kenapa? Untuk merebut senjata," ujar Dedi di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (27/5).
BACA JUGA : Kena Pepet Brimob dengan Tameng, Demonstran di Bawaslu Malah Berterima Kasih
Untungnya, dengan kesigapan yang dilakukan anggota Polri, niat para perusuh bisa digagalkan dan tak ada satu pun senjata yang direbut.
“Dengan kekuatan 50 orang personel. Dari Slipi maupun Tanah Abang (perusuh) secara masif (menyerang) menggunakan batu, molotov," ujarnya.
BACA JUGA : Viral Video Brimob Hajar Pedemo, Ternyata Ini Faktanya
Mabes Polri kembali menegaskan polisi sama sekali tidak menggunakan peluru tajam peristiwa di dekat asrama Brimob Petamburan
- Si Jago Merah Mengamuk di Asrama Brimob Depok, Masih Misterius
- Kebakaran Besar Terjadi di Asrama Brimob Sumut
- Penembak Misterius di Kerusuhan 21-22 Mei dari Kalangan Profesional, Kapan Ditangkap?
- Massa Demo Ricuh Lari ke Petamburan, FPI Langsung Jaga Ketat Markas
- Pria Kidal Gondrong Masih Misteri, Polisi Kejar Komandan Lapangan Kerusuhan 22 Mei
- Polisi Buru Pria Misterius Penembak ABG saat Rusuh 21-22 Mei