Astaga, Ada Bayi dengan Hidung di Jidat
Jumat, 06 Agustus 2010 – 11:33 WIB
Tapi sebelum ke Banjarmasin, keluarga sempat mendatangi salah seorang dokter spesialis anak di Kandangan, tapi karena kurang memuaskan akhirnya Azhimi dibawa juga ke Ulin Banjarmasin. Selama di ibukota Kalsel ini, Ruby Sugara dan Norhasinah sempat berkonsultasi dengan dokter spesialis bedah, mata dan anak, sedangkan ke dokter spesialis THT tidak jadi, karena ongkos sudah tidak cukup lagi.
Perempuan yang sudah 2 tahun menikah ini mengaku sudah tidak memiliki apa-apa lagi karena sangat banyak dana yang habis untuk ke Banjarmasin.
”Kami tidak tidak bisa membayangkan berapa dana yang dibutuhkan untuk operasi,” katanya lagi.
Awalnya ia mengaku senang saat mengetahui anaknya lahir dengan selamat dan berat 3.4 kilogram yang artinya normal saja, tapi saat itu keluarga tidak mengetahui jika di dahi itu adalah hidung. Ajaibnya, lubang hidung di dahi itu juga berfungsi sebagai saluran pernafasan Azhimi. Hal itu diketahui, saat benjolan daging di dahi itu sempat ditutup di RSUD, Azhimi malah megap-megap nafasnya, akhirnya dibuka. ”Semua baru sadar jika itu adalah hidung,” ungkapnya.
Lalu apakah Norhasinah siap untuk membawa Azhimi melakukan pemeriksaan di Banjarmasin. Mengingat dokter di RSUD Ulin Banjarmasin sudah menyanggupi untuk membantu perawatannya.
BARABAI - Ahkmad Fauzan Azhimi terlahir dengan kondisi tak normal. Bayi berumur 2 bulan dari pasangan Roby Sugara dan Norhasinah itu memiliki wajah
BERITA TERKAIT
- Pemkab Kotim Tetap Menganggarkan Gaji Honorer di 2025, Ini Alasannya
- Seorang Anggota KPPS di Muara Enim Meninggal Dunia
- Cagub Sumsel Mawardi Yahya Nyoblos di TPS 08 Gandus Palembang
- Memastikan Pilkada Berjalan Lancar, Irjen Iqbal Tinjau TPS di Pekanbaru
- Kawal Pendistribusian Logistik Pilkada, Anggota Polres MBD Berjalan Kaki 3 Jam
- Gunung Semeru Erupsi 3 Kali, Tinggi Letusan hingga 1.000 Meter