Astaga... Guru Agama Cabuli Keponakan
jpnn.com - MUKOMUKO - Ulah oknum guru agama honorer di salah satu sekolah dasar, BS (47) tak patut ditiru. Warga Kelurahan Bandar Ratu Kecamatan Kota Mukomuko, Bengkulu itu diduga mencabuli keponakannya sendiri, Mawar (nama disamarkan) yang masih berumur tujuh tahun.
Dugaan pencabulan ini dikuatkan dari hasil visum petugas medis. Kemaluan korban mengali luka robek yang diakibatkan oleh benda tumpul. Kasus ini sudah ditangani aparat Kepolisian. BS langsung ditangkap polisi diamankan ke Mapolres Mukomuko untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Kasat Reskrim Polres Mukomuko, Iptu Douglas Mahendra Jaya mengatakan BS ditangkap pada Selasa (29/10) malam pukul 23.40 WIB. Dia sudah resmi ditetapkan sebagai tersangka atas kasus pencabulan tersebut.
"Dia saat ini sudah kita tahan. Saat ini kita terus melakukan penyidikan terhadap kasus pencabulan anak di bawah umur ini," kata Duglas seperti yang dilansir Rakyat Bengkulu (JPNN Group), Jumat (1/11).
Duglas lantas menceritakan kronologis pencabulan itu. Kata dia, peristiwa itu di awali kala BS memandikan Mawar. Saat itulah, korban kemudian diajak ke kamar. Di atas ranjang, BS yang sementara berbaring meminta Mawar naik di atas perutnya hingga pencabulan itu terjadi.
Atas perbuatannya, BS dijerat Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2003 tentang Perlindungan Anak pasal 82 dengan ancaman penjara minimal 3 tahun dan maksimal 15 tahun. (del/awa/jpnn)
MUKOMUKO - Ulah oknum guru agama honorer di salah satu sekolah dasar, BS (47) tak patut ditiru. Warga Kelurahan Bandar Ratu Kecamatan Kota Mukomuko,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Anak Berantem, Bapak Saling Bacok di Tangerang, Banjir Darah
- Pelaku-Korban Penculikan di Bandung Pernah Memadu Asmara, Berujung Pahit
- 3 Pelaku Penculikan Wanita di Bandung Teperdaya, Cuma Dibayar Rp 100 Ribu
- Anak 12 Tahun Dikeroyok, Dipaksa Mengaku Curi Pakaian Dalam
- Motif Asmara Penculikan Wanita di Antapani Bandung, Pelaku Membayar 3 Orang
- Wanita di Bekasi jadi Korban Penyiraman Air Keras, Polisi Memburu Pelaku