Astaga! Isi Tas Siswa SMK Ini Mengerikan...
jpnn.com, CIREBON - Sejumlah siswa SMK di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat harus berurusan dengan kepolisian. Mereka diamankan Polsek Gempol karena kedapatan membawa senjata tajam akhir pekan kemarin.
Mereka dijaring polisi saat berada di sepanjang jalur Pantura di Kecamatan Palimanan. Operasi mendadak kepolisian ini menyusul insiden yang memakan korban, seorang siswa terkena panah di kepalanya.
Saat pembubaran kerumunan siswa SMK itu, polisi memeriksa tas para siswa. Ternyata, dalam tas itu, bukannya berisi alat tulis, tapi senjata tajam seperti celurit, gir sepeda motor, dan beberapa sajam lainnya.
Petugas langsung menggelandang para pelajar itu ke Mapolsek Gempol. Kapolsek Gempol Kompol Yana Mulyana memastikan, sajam yang dibawa para siswa itu diduga dijadikan alat siswa tawuran.
“Awalnya ada tanda-tanda tawuran. Kami terjun langsung dan membubarkan pelajar sambil memeriksa tas mereka. Sekarang para pelajar kita periksa,” katanya seperti dikutip situs Radar Cirebon.
Yana menyebutkan, sejumlah siswa yang diamankan bukan satu sekolah. Melainkan dari beberapa sekolah yang sering nongkrong di pinggir jalan raya dan membuat keonaran atau tawuran.
“Dari sejumlah pelajar yang kami amankan, terdapat tiga orang membawa senjata tajam. Ketiganya kami periksa secara mendalam,“ ujarnya.
Sebagai tindak pencegahan, pihaknya terus patroli saat jam sekolah dan membubarkan pelajar yang nongkrong di pinggir jalan. “Biasanya, tawuran terjadi di hari Jumat dan Sabtu,” ungkapnya.
Sejumlah siswa SMK di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat harus berurusan dengan kepolisian. Mereka diamankan Polsek Gempol karena kedapatan membawa senjata
- Kereta Luxury
- Gus Faris: Hari Ini PBNU Lebih Politis dari PKB
- Komentari Sumpah Pocong Saka Tatal, MUI Jabar: Bukan Ajaran Islam!
- Komunitas Arisan Super Star Berlibur ke Kuningan – Cirebon, Sejumlah Artis Bergabung
- Bum! Kapal Tanker Tujuan Cirebon Terbakar di Meranti
- Menjelang Kongres PB PMII, Adlin Panjaitan Sowan Ulama Cirebon