Astaga, Jasad Pengidap AIDS Ditolak Warga
Di Sangkulirang, Ibu dan Istri Juga Dikucilkan
Kamis, 07 Maret 2013 – 11:28 WIB
“Dari informasi itu, kami KPA Kutim langsung menelusuri kebenarannya," katanya.
Baca Juga:
Dari penelusuran KPA Kutim, kata Harmadji, FS pada 25 Januari 2013 sudah dirujuk dari Puskesmas Sangkulirang ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sangatta. Pada pemeriksaan awal yang dilakukan dr Fathur Rahman diindikasi FS menderita TB dan anemia. Meski sudah menjalani pengobatan, ternyata FS tak kunjung sembuh.
Kemudian, setelah dilakukan konseling dan test HIV, ternyata FS diketahui positif HIV, bahkan dapat dipastikan AIDS. Pemeriksaan pun kemudian juga dilakukan pada ER istri FS yang tengah berbadan dua, dan dinyatakan positif HIV.
Untuk memulihkan ER, KPA terus melakukan pengobatan dengan berbagai cara sesuai ketentuan. Namun saat ER menjalani pengobatan, FS sang suami meninggal dunia. Oleh warga, FS dilarang dimakamkan di Sangkulirang sehingga jenazahnya dimakamkan di Sangatta.
SANGATTA - Seorang warga Sangkulirang berinisial FS yang tewas 30 Januari lalu terpaksa dimakamkan di Sangatta. Pasalnya, jasadnya ditolak warga
BERITA TERKAIT
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang
- Camat Diminta Lebih Peka Atasi Isu Wilayah dan Penyusunan Anggaran
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel
- Ditresnarkoba Polda Sumsel Memusnahkan Sabu-Sabu 2.689,06 Gram dan 657 Butir Ekstasi
- DPRD Kota Bogor Gelar Sidak ke OPD, Pastikan Pelayanan Tetap Optimal