Astaga, Suap APBD Semarang Diduga Ngalir ke Kejati
Selasa, 12 Juni 2012 – 10:36 WIB
"Semua harus diusut tuntas sampai keakar-akarnya," tandas Eko.
Ketika dihubungi secara terpisah, Kepala Kejaksaan Tinggi Jateng Bambang Waluyo membantah telah ada aliran dana kepadanya. "Tidak ada dana itu. Saya tidak pernah memerintahkan sekpri saya untuk menerima dana dari walikota Semarang,"bantahnya.
Bambang juga menyatakan jajaran Kejati Jateng tidak pernah mengurusi masalah daerah setingkat perkotaan. Karena sudah menjadi wilayah kejaksaan negeri setempat.
"Logikanya, Kejati ini mengawasi pejabat yang ada ditingkatan propinsi. Jadi sama sekali uang itu tidak ada dan tidak saya terima," tegas Bambang kepada Jateng Pos (JPNN Grup) melalui telpon. (dni)
SEMARANG - Uang suap RAPBD kota Semarang diduga mengalir kemana-mana. Tidak saja kepada para anggota DPRD. Namun juga kepada aparat hukum. Kejaksaan
BERITA TERKAIT
- Aher: Apa yang Sudah Diproduksi Pindad Selama Ini tak Kalah dengan Produk Negara Lain
- Diikuti 12.300 Pelari, Pertamina Eco RunFest 2024 Sukses Digelar
- WPC dan GPA Serukan kepada Pemerintah untuk Turut Mengakhiri Polusi Plastik
- Pemenang Kompetisi MTQ Internasional Raih Hadiah Uang Rp125 juta
- Potensi Besar Kentang Garut Binaan UPLAND untuk Dukung Swasembada Pangan
- IFAD Tinjau Program UPLAND di Garut Untuk Tingkatkan Produktivitas & Kesejahteraan Petani