Astagaa.. Mahasiswa Terseret Banjir 8 Km, Ditemukan Jadi Mayat
jpnn.com - PURWOKERTO – Supriyanto harus kehilangan nyawa di Sungai Logawa. Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Purwokerto itu ditemukan meninggal setelah terseret arus air hingga 8 kilometer.
Saksi mata yang merupakan teman korban Ridho Ade mengatakan, saat itu Supriyanto dan Amidius Amrih sedang melakukan tubing (meluncur bebas diatas permukaan sungai yang berarus dengan menggunakan ban dalam mobil), Jumat (13/11).
Namun, sekitar 10 menit kemudian tiba-tiba arus deras dari hulu Sungai Logawa menghampiri mereka. Korban diduga terbalik dari atas ban yang digunakan untuk tubing akibat adanya peningkatan arus tersebut.
Korban yang saat itu diketahui tidak mengenakan pelampung tiba-tiba terpisah dengan Amidus Amrih di bawah jembatan kereta api di Desa Jipang, Kecamatan Karanglewas.
"Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di sekitar sekitar jembatan Sungai Logawa, samping Monumen Panglima Besar Soedirman pada Sabtu (14/11) pukul 09.30 WIB," kata Koordinator Lapangan Badan SAR Nasional (Basarnas) Cilacap, Amin Riyanto saat dikonfirmasi Radarmas, kemarin. (why/jos/jpnn)
PURWOKERTO – Supriyanto harus kehilangan nyawa di Sungai Logawa. Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Purwokerto itu ditemukan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pemprov Jateng: Masjid Sheikh Zayed Solo Paling Ramai Dikunjungi selama Libur Nataru
- Kompol Alex Ungkap Penyebab Kaca Pecah di Masjid Ash Shomad, Pastikan Bukan Teror
- 2 Pelaku Pencurian Kelapa Sawit di Kebun PT. SBAL Ditangkap
- Heboh, Kaca Masjid Ash Shomad di Palembang Diduga Terkena Peluru Nyasar
- Sepanjang 2024, 119 Juta Wisatawan Berlibur ke Jateng
- Belasan Ribu Hektare Lahan di Banyuasin akan Disulap jadi Kebun Jagung