Astagfirullah, Puluhan Pasangan Mesum Digulung Petugas, Ada yang Berstatus Mahasiswa

jpnn.com, OGAN ILIR - Sebanyak 27 orang yang tengah melakukan perbuatan mesum di dalam kos-kosan digilung oleh petugas Satpol PP dan Damkar Ogan Ilir.
Puluhan orang itu terdiri dari laki-laki hidung belang, wanita kupu-kupu malam, hingga pasangan yang masih berstatus mahasiswa terjaring razia sejak Jumat (16/7) hingga Sabtu (17/7) dini hari (pukul 02.00 WIB).
Indekos yang digerebek petugas tersebut berada di depan gedung LPMP Indralaya.
Berdasarkan Informasi dari Sekretaris Satpol PP dan Damkar Pemkab OI Hobyandar S, didampingi Kabid Tibum, Kabid Linmas, Kasi Satpolpp Prata Angga, razia diawali dengan menyisir dan mengimbau pengunjung cafe atau rumah makan di Jalan Simpang Nusantara Indralaya, kemudian ke Pondok Kopi Indralaya.
Kemudian mereka juga melakukan razia ke cafe remang-remang di sepanjang Jalinsum Desa Bakung hingga kos-kosan di depan Gedung LPMP Indralaya.
“Kami melakukan giat dalam rangka penertiban berdasarkan Perbup No 63 tahun 2020 tentang adaptasi kebiasaan baru menuju masyarakat Ogan Ilir (OI) bebas dari covid-19. Penegakan perda no 4 tahun 2019 tentang operasional tempat hiburan dan Perda no 34 tahun 2005 tentang pemberatasan maksiat," kata dia.
"Kami juga berharap masyarakat Ogan Ilir tetap menjaga kesehatan, banyak berdiam diri di rumah, tafakur, berdoa, makan yang bergizi untuk menghindari dan memininalisir penyebaran virus corona.”
Seleruh pasangan mesum tersebut, kata Hobyandar, sudah diamankan dan selanjutnya diberikan nasehat dan pembinaan. (*/palpos.id)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Sebanyak 27 orang yang tengah melakukan perbuatan mesum di dalam kos-kosan digilung oleh petugas Satpol PP dan Damkar Ogan Ilir.
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha
- Mahasiswa Unpak Demo di DPRD Kota Bogor, Ini Tuntutannya
- Kemendagri Gelar Apel Kesiapsiagaan Nasional Satdamkarmat dan Satpol PP
- Menjelang Ramadan, Polres Banyuasin Bagikan Paket Sembako untuk Mahasiswa
- Aktivis Muda: Kritikan Konstruktif Perlu untuk Beri Masukan Kepada Pemerintah
- Puluhan Aktivis BEM Fakultas Pertanian Kumpul di Kementan, Bicara Swasembada Pangan
- 5 Berita Terpopuler: Data Resmi BKN Terungkap, Honorer Satpol PP Teriak, Tolong Jangan Tolak PPPK Paru Waktu!