Asumsi Harga Minyak Mentah USD 105 per Barel

Asumsi Harga Minyak Mentah USD 105 per Barel
Asumsi Harga Minyak Mentah USD 105 per Barel
Menkeu Agus Martowardojo mengatakan, defisit APBN akan meningkat dari asumsi semula 1,5 persen Produk Domestik Bruto (PDB) menjadi di kisaran 2,2 persen PDB. Kisaran plus minusnya adalah 0,2 persen PDB. Sebagai konsekuensi penambahan defisit, pembiayaan juga akan meningkat. Dalam APBN 2012, defisit dianggarkan Rp 125,620 triliun.

"Penambahan pembiayaan itu akan kita lakukan dari optimalisasi penerimaan negara, melalui penggunaan SAL (Saldo Anggaran Lebih), dan pembiayaaan tambahan. Kalau pembiayaan tambahan Saya rasa tidak akan lebih dari Rp 40-50 triliun," katanya.

      

Pemerintah, lanjut dia, juga tengah menyiapkan stimulus fiskal. "Kita akan menggunakan SAL untuk melakukan stimulus, perbaikan infrastruktur. Kita juga merespons asumsi yg sudah berubah yang membuat kita harus mengelola subsidi kita dengan lebih baik," kata Menkeu. (sof)

JAKARTA - Asumsi dasar APBN 2012 yang sudah pasti diubah adalah harga minyak mentah Indonesia (ICP). Harga ICP akan diubah dari USD 90 menjadi USD


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News