Asyik! 40 Juta Liter Minyak Goreng Murah Segera Meluncur, Siap-Siap
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pergangan (Kemendag) mengklaim bahwa pasokan minyak goreng akan dalam kondisi aman sejak diterbitkannya aturan kebijakan Domestic Market Obligation (DMO) dan Domestic Price Obligation (DPO).
Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, Oke Nurwan memastikan akan mulai mendistribusikan 40 juta liter minyak goreng.
"Sudah berjalan saya mendapat laporan 180 ribu ton sudah berangkat atau sekitar 36-40 juta liter minyak goreng sudah mulai didistribusikan," ungkap Oke dalam diskusi daring bertajuk "Menjamin Ketersediaan Minyak Goreng", Selasa (8/2).
Adapun dalam laporan yang diterima Oke, wilayah Papua dan Lombok sudah meluncur satu juta liter minyak goreng yang menyasar ke pasar tradisional.
Oke mengungkapkan pasokan 12 juta liter minyak goreng sudah 50 persen sehingga akan mulai tersedia kembali.
"Mungkin masih dalam perjalanan. Saya jamin segera tersedia, kemarin malam saya dapat laporan segera berangkat ke Papua, Ambon, Mataram, Bali juga kekurangan," kata Oke.
Selain itu, Oke menyebut stok minyak goreng di ritel modern juga sudah mulai meluncur.
Oke menekankan agar stok minyak goreng di pasar tradisional diperbanyak agar mengurangi panic buying di ritel modern.
Kementerian Pergangan (Kemendag) mengklaim bahwa pasokan minyak goreng akan dalam kondisi aman sejak diterbitkannya aturan kebijakan Domestic Market Obligation (DMO) dan Domestic Price Obligation (DPO).
- PDB Indonesia Meningkat jadi Rp 78,62 Juta Per Kapita
- Menko Airlangga Dorong Kemitraan Strategis Indonesia dan India yang Komprehensif
- Kemenko Perekonomian Ungkap 17 Persen Cadangan Timah Global Ada di Indonesia
- Pemerintah Dorong Hilirisasi Timah untuk Memperkuat Posisi Indonesia di Pasar Global
- Pekerja PSN PIK 2 Resah, Ternyata Ini Sebabnya
- Menko Airlangga Beberkan Faktor Pendorong PMI Manufaktur Ekspansi Lebih Tinggi