Asyik, Dua Bandara di Sulsel Sudah Dikembangkan
jpnn.com - JAKARTA - Kementerian Perhubungan telah membangun dan mengembangkan dua bandara yang berada di Sulawesi Selatan. Kedua bandara itu yakni Bandara Andi Jemma, Masamba, Kabupaten Luwu Utara.
Kemudian Bandara Bua, ibukota Belopa, Kabupaten Luwu. Kedua bandara itu diresmikan oleh Direktur Jenderal Perhubungan Udara pada, Sabtu (4/6) lalu.
“Dengan beroperasinya kedua bandara tersebut, semakin memudahkan aksesibilitas masyarakat di pulau Sulawesi, khususnya di Sulawesi Selatan," ujar Suprasetyo dalam siaran persnya, Selasa (7/6).
Biasanya, sambung Suprasetyo, perjalanan dari Luwu dan Luwu Utara ke kota Makassar jika melalui jalur darat, menghabiskan waktu sekitar delapan sampai dengan 15 jam.
"Dengan adanya penerbangan langsung dari Luwu ke kota Makassar maupun sebaliknya akan mempersingkat waktu tempuh menjadi hanya sekitar satu jam,” tutur Suprasetyo.
Bandara Andi Jemma, memiliki lokasi yang strategis yaitu di pusat kota Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan atau sekitar 480 km dari kota Makassar.
Sementara Bandara Bua atau yang dahulu bernama Bandara Ligaligo terletak di di Ibukota Belopa, Kabupaten Luwu. Lokasi bandara berjarak sekitar 10 km dari Kota Palopo dan sekitar 367 km dari Kota Makassar.
Bandara Andi Jemma dikelola oleh Unit Penyelenggara Bandar Udara Kelas III Ditjen Perhubungan Udara. Pengembangan bandara dilakukan sejak Tahun 2015, dan pada tahun ini telah selesai. Sedangkan Bandara Bua, dikelola juga oleh Unit Penyelenggara Bandar Udara Kelas III. (chi/jpnn)
JAKARTA - Kementerian Perhubungan telah membangun dan mengembangkan dua bandara yang berada di Sulawesi Selatan. Kedua bandara itu yakni Bandara
- Harimau Sumatra Terekam Kamera di Pesisir Barat Lampung, Melintas Dekat Kandang Jebak
- Penumpang Super Air Jet Jakarta-Pekanbaru Terjebak 2 Jam Dalam Pesawat, Begini Kronologinya
- Terseret Arus Sungai, Warga di Mamuju Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Polisi Selidiki Penyebab Mahasiswi Tewas Terjatuh dari Gedung Gymnasium UPI
- Pitra Romadoni Nasution Apresiasi Pembentukan TIUPP Padang Lawas
- Niat Ingin Mengembalikan Handphone, Pedagang Pempek Malah Dimaki Dokter