Asyik Main Futsal, MHM Malah Dibacok Hingga Tewas
jpnn.com, JAKARTA - Anak berusia 14 tahun berinial MHM tewas setelah dibacok oleh sejumlah orang tak dikenal, pada Minggu (22/3) kemarin. Aksi pembacokan terjadi ketika korban sedang bermain futsal di bawah kolong tol Jalan Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
“Korban meninggal dengan luka bacok di pinggang kiri bagian belakangnya," ujar Kapolsek Tanjung Priok Kompol Budi Cahyono saat dikonfirmasi, Senin (23/3).
Budi menerangkan, pembacokan bermula ketika korban dan teman-temannya tengah bermain futsal di sana. Saat sedang asyik main, tiba-tiba saja mereka dilempari oleh komplotan pelaku yang dipimpin HF (14).
Tak terima atas hal tersebut, korban dan teman-temannya membalas. Alhasil, bentrokan tak terelakan.
"MHM mendapat senjata tajam di lokasi yang digunakan untuk menyerang kelompok lawan," kata dia.
Antara pelaku dan korban lantas duel satu lawan satu di tengah bentrokan tersebut. Pelaku sempat terkena sabetan senjata tajam oleh korban. Telunjuk kiri pelaku luka.
"Pelaku kemudian membalas dan membuat korban luka bacok di bagian pinggang,” sebut kapolsek.
Korban pun terjatuh dan tak lagi melawan. Setelahnya, pelaku kabur bersama dengan yang lain.
Pembacokan bermula ketika korban dan teman-temannya tengah bermain futsal di sana. Saat sedang asyik main, tiba-tiba saja mereka dilempari oleh komplotan pelaku yang dipimpin HF (14).
- SMK Medika Samarinda Juara Nasional Futsal Series 2024
- Anak Berantem, Bapak Saling Bacok di Tangerang, Banjir Darah
- Tim Cosmo JNE FC Siap Ukir Prestasi di Liga Futsal Profesional 2024/2025
- Grand National Championship Futsal Series Digelar di Jakarta, 38 Tim Siap Berjuang
- Carok di Sampang Dipicu Masalah 2 Kiai, Begini Ceritanya
- Motif Pembacokan di Sampang Berawal dari Kunjungan Calon Bupati, 2 Kiai Cekcok