Asyik, Pasokan Listrik Sistem Palu Bertambah 24 Mw
jpnn.com - PALU - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) berhasil merampungkan pembangunan jaringan transmisi Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kilo Volt (150 kV). Jaringan transmisi itu menghubungkan Gardu Induk Sidera (Palu Baru) dengan Gardu Induk Silae atau Tipo pada sistem kelistrikan Palu, Sulawesi Tengah.
Manajer Senior Public Relations PLN Agung Murdifi menjelaskan, rampungnya seluruh pekerjaan transmisi sepanjang 56 kilo meter sirkuit (kms) terdiri dari 89 tower.
"Itu ditandai dengan proses energize atau proses koneksi, pemberian tegangan, dan sinkron yang dilakukan pada Kamis (28/4) lalu pukul 20.20 WITA dengan mengalirkan energi listrik dari PLTA Poso ke kota Palu," ujar Agung dalam siaran persnya, Jumat (29/4).
Dengan demikian, sambung Agung, pasokan listrik untuk kota Palu dan sekitarnya normal kembali setelah mendapat tambahan 24 Megawatt (MW). Nah diharapkan tidak ada lagi pemadaman bergilir karena kekurangan daya, seperti yang terjadi beberapa waktu terakhir.
"Pembangunan jaringan transmisi 150 kV dari GI Palu Baru ke GI Silae total membutuhkan waktu hampir 40 bulan, sejak awal pembangunannya hingga hari ini. Beroperasinya jaringan transmisi ini sangatlah berarti, karena menjadi salah satu solusi dalam mengatasi defisit daya, yang mengharuskan PLN melakukan pemadaman beberapa waktu terakhir," papar Agung. (chi/jpnn)
PALU - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) berhasil merampungkan pembangunan jaringan transmisi Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kilo Volt
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Aliansi Mahasiswa di Batam Laporkan Amsakar Achmad ke Bareskrim Polri, Ini Masalahnya
- Simulasi Makananan Bergizi Berjalan di Banyuasin, Cek Daftar Menu Sehat
- Nilawati Dianiaya Rekan Sesama Pedagang yang Tak Terima Ditegur, Begini Kejadiannya
- Momen Wakapolda Riau Brigjen K Rahmadi Turun ke SD Dukung Program Makan Bergizi Gratis
- SKD CPNS Pemko Pekanbaru, 296 Pelamar Dinyatakan tidak Lulus, Ini Sebabnya
- Terbitkan SE, Pemkab Natuna Pastikan tidak Mengangkat Tenaga Non-ASN Lagi