Asyikk, Tahun Depan Warga di Shanghai Boleh Tambah Anak Lagi

jpnn.com - SHANGHAI - Pemerintah di Shanghai mewajibkan warganya hanya mempunyai satu istri dan satu anak saja. Kebijakan tersebut diberlakukan untuk menekan jumlah penduduk yang kini sudah mencapai 20 juta orang.
Namun, tahun depan kebijakan itu akan berubah. Mulai 2016, warga di Shanghai diperbolehkan menambah satu orang anak.
"Tahun depan boleh menambah satu anak lagi. Jadi maksimal punya dua orang anak," kata Aqing, salah satu pemandu wisata di Shanghai, Kamis (10/12).
Kebijakan tersebut diambil karena melihat satu orang anak dirasa tidak mampu merawat orangtuanya kelak bila mereka masuk usia sepuh. Sebab pemerintah Shanghai tidak menyediakan tempat penampungan untuk orangtua jompo. Sehingga mereka harus dirawat masing-masing oleh anaknya.
"Pertimbangannya itu, satu anak nggak mampu rawat orangtuanya kalau udah jompo nanti. Makanya boleh nambah anak lagi satu orang," tutur Aqing. (chi/jpnn)
SHANGHAI - Pemerintah di Shanghai mewajibkan warganya hanya mempunyai satu istri dan satu anak saja. Kebijakan tersebut diberlakukan untuk menekan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Hamas Kecam Keras Israel yang Menunda Pembebasan Warga Palestina
- Menlu Sugiono Rayu Belanda demi Sukseskan Program Prioritas Indonesia
- Ini Layanan Medis Bedah Robotik Canggih di Pantai Hospital Ayer Keroh
- Mimpi Berkuasa Lagi, Donald Trump versi Amerika Selatan Malah Terjerat Kasus Kudeta
- Pesawat Delta Airlines Jatuh saat Mendarat di Toronto, Belasan Orang Terluka
- Ramadan Sebentar Lagi, Arab Saudi Kembali Siapkan Paket Bantuan untuk Indonesia