Atalia Praratya Soroti Kasus Pemerkosaan oleh Dokter PPDS Unpad

jpnn.com - Kasus dugaan pemerkosaan oleh oknum dokter residen Universitas Padjajaran (Unpad) di Rumah Sakit (RS) Hasan Sadikin Bandung, harus menjadi momentum perbaikan dan penguatan perlindungan terhadap perempuan, anak, dan masyarakat renta.
Sanksi tegas juga harus diberikan kepada pelaku dokter Priguna Anugerah Pratama (PAP) demi menjaga kepercayaan publik.
Anggota DPR RI Komisi VIII Atalia Praratya mengatakan kasus pelecehan seksual belakangan banyak terungkap dengan beragam modus pelaku.
Hal ini tidak terlepas dari dukungan orang terdekat korban dan keberanian korban dalam mengungkap serta melaporkannya ke pihak berwajib.
Namun, di sisi lain dia meyakini kasus pelecehan seksual ini seperti gunung es. Masih banyak korban yang tidak berani mengungkap karena banyak faktor.
Berdasarkan data dari Komnas Perempuan tahun 2022, sekitar 60 persen korban kasus tindakan kekerasan seksual tidak berani untuk melapor.
“Nah, ini menjadi harus satu hal yang digarisbawahi. Kasus-kasus belakangan ini begitu bermunculan dari mulai kasus guru besar UGM ya, ini diberhentikan karena terbukti melecehkan banyak mahasiswi. Kemudian kasus Pesantren Jombang," kata Atalia, Minggu (13/4/2025).
“Ini seseorang yang dianggap atau institusi yang dianggap mampu untuk melindungi warga masyarakat justru menjadi predator bagi anak-anak kecil begitu, ya. Termasuk yang terakhir ini adalah yang muncul ke permukaan yaitu dokter residen Unpad spesialis ya, (tersangka) PAP,” lanjutnya.
Anggota DPR RI Atalia Praratya memberi perhatian serius terhadap kasus pemerkosaan yang dilakukan oknum dokter PPDS terhadap keluarga pasien di RSHS Bandung.
- Pak Terawan Utus Orang Kepercayaannya Pantau Kasus dr. Priguna
- Minta Dokter Cabul Priguna Dihukum Maksimal, Wamen Veronica Tan: Kalau Perlu Dikebiri
- Cek Kandungan Dosis Obat Bius Dokter Priguna, Polisi Uji Toksikologi Darah Korban
- Polda Jabar Dalami 2 Laporan Baru soal Dokter Cabul Priguna Anugerah
- Pengakuan Dokter Priguna Pelaku Pemerkosaan di RSHS Bandung
- Polisi Periksa 17 Saksi di Kasus Pemerkosaan Dokter Priguna, Termasuk Pihak RSHS