Atap Rusunawa Marunda Roboh, Pemprov DKI Bilang Begini

jpnn.com, JAKARTA - Atap Hall Blok C5 rumah susun sederhana sewa (rusunawa) di Marunda, Jakarta Utara roboh.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP) DKI Jakarta Retno Sulistyaningrum mengatakan kejadian ini terjadi pada Rabu (30/8) lalu.
“Dak Beton pada blok C5 mengalami roboh. Lokasi sekitar hall belakang. Tidak ada korban,” ucap Retno saat dihubungi, Senin (4/9) malam.
Akibat robohnya atap rusunawa itu, sebanyak 451 keluarga akan dipindahkan ke Rusun Nagrak, Jakarta Utara sebagai tempat tinggal yang baru.
“Pada Kamis disosialisasikan bahwa warga segera dipindahkan ke Rusun Nagrak. Sekarang warga sudah mulai mengangkut barangnya,” kata dia.
Relokasi tersebut dilakukan lantaran berdasarkan penelitian dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), kondisi Rusunawa Marunda sudah memprihatinkan.
Apabila terus ditinggali oleh warga, kemungkinan akan sangat berbahaya bagi keselamatan.
“Sesuai hasil penelitian BRIN bahwa bangunan tersebut sudah tidak layak dan kami akan revitalisasi,” tuturnya.
Atap Hall Blok C5 rumah susun sederhana sewa (rusunawa) di Marunda, Jakarta Utara roboh.
- Ada 33 Keluarga yang Bisa Tempati Rusun Kampung Bayam, Sebagian Masih di Rusun Nagrak
- Lestari Moerdijat Dorong Para Peneliti Kuatkan Jaringan Internasional, ini Tujuannya
- Isu COVID & Lab Wuhan Mencuat Lagi, China Gercep Membela Diri
- Dunia Hari Ini: COVID Kemungkinan Besar Berasal dari Laboratorium
- BRIN & Raffi Ahmad Jalin Kerja Sama Menyosialiasikan Hasil Riset ke Generasi Muda
- Hadiri Perayaan Natal di BRIN, Menko AHY Ingatkan Soal Toleransi dan Persatuan