Atase Pertahanan RI di Warsaw Menggelar Athan Cup 2024
jpnn.com - WARSAW - Kantor Atase Pertahanan Republik Indonesia di Warsaw, Polandia menggelar Athan Cup 2024 yang ditujukan tidak saja sebagai ajang silaturahmi antar-WNI yang tinggal di Polandia, tetapi juga sekaligus sebagai bagian dari fungsi diplomasi pertahanan.
Atase Pertahanan Republik Indonesia (Athan RI) di Warsaw, Kolonel Sus Adi Triady menuturkan kegiatan di Warsaw itu terlaksana berkat koordinasi antara Kantor Athan RI di Warsaw dan Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) di Polandia.
PPI Polandia termasuk salah satu perkumpulan pelajar tertua di dunia karena pertama kali dimulai pada 1957 oleh sepuluh pelajar Indonesia yang dikirim untuk pertukaran pelajar di masa Presiden Soekarno.
“Jadi, silaturahmi antar-WNI yang tinggal di Polandia ini juga menjadi bagian dari fungsi diplomasi pertahanan yang menjadi tugas kantor Athan, dalam bentuk membina masyarakat dan mahasiswa Indonesia di Polandia,” tuturnya.
Dia menjelaskan Buku Putih Pertahanan Indonesia 2008 menempatkan diplomasi sebagai lini terdepan pertahanan negara.
Sementara itu, diplomasi pertahanan juga merupakan sebuah proses yang tidak hanya melibatkan aktor negara saja, tetapi juga organisasi non-pemerintah, think-tank dan masyarakat sipil.
“Diplomasi pertahanan bertujuan untuk memperbaiki hubungan antarnegara baik melalui jalur formal maupun informal, dengan pemerintah maupun non-pemerintah dan dengan risiko dan biaya yang rendah. Strategi diplomasi pertahanan yang tepat akan meningkatkan kemampuan militer suatu negara, termasuk kemampuan intelijen,” katanya.
Menurut Athan RI di Polandia yang terakreditasi di Ukraina, Hungaria dan Slowakia tersebut, Athan Cup 2024 digelar dengan tujuan untuk meningkatkan rasa persatuan antar-WNI di Polandia, menumbuhkan jiwa nasionalisme, dan mendorong rutinitas hidup sehat bagi para WNI di Polandia.
Athan Cup 2024 tidak saja sebagai ajang silaturahmi antar-WNI di Polandia, tetapi juga sekaligus sebagai bagian dari fungsi diplomasi pertahanan.
- Alokasi APBN Terbesar Untuk Pendidikan, Bukan Pertahanan
- BAZNAS Distribusikan 6.298 Paket Daging Dam untuk WNI di Arab Saudi
- Terungkap! WNI Jadi Korban Kerja Paksa dan Eksploitasi Finansial di Kapal Taiwan
- Di Tengah Gempuran Rusia, 75 WNI Masih Bertahan di Ukraina
- KJRI Hamburg Resmi Melayani Permohonan Paspor Elektronik
- Sultan dan Beberapa Senator Rusia Membahas Kerja Sama Pertahanan dan Pangan