Atasi Defisit BBM, Butuh Kilang Baru
Sabtu, 17 Desember 2011 – 18:45 WIB
JAKARTA--Kapasitas kilang minyak saat ini dinilai belum cukup mengamankan pasokan BBM. Karenanya, untuk mengatasi defisit BBM, Indonesia setidaknya membutuhkan tiga kilang baru pada 2015.
”Semoga ini bisa dipenuhi. Karena biaya yang dibutuhkan cukup besar, sementara marjinnya kecil,” kata Dirjen Migas Kementerian ESDM Evita H Legowo dalam keterangan persnya, Sabtu (17/12).
Baca Juga:
Meski disadari tidak mudah membangun kilang baru, tetapi dengan kondisi yang ada saat ini pembangunan kilang sangat diperlukan. Indonesia sendiri berkeinginan memiliki kilang baru sejak 1998. Namun hingga kini, tidak juga terwujud karena menguras biaya yang besar.
"Dengan insentif dari Kementerian Keuangan, harapan kami refinery baru bisa diupayakan ke depan,” ujarnya.
JAKARTA--Kapasitas kilang minyak saat ini dinilai belum cukup mengamankan pasokan BBM. Karenanya, untuk mengatasi defisit BBM, Indonesia setidaknya
BERITA TERKAIT
- Pegadaian Gelar Media Awards 2024, Puluhan Jurnalis Raih Penghargaan
- Pertamina Regional Indonesia Timur Raih Penghargaan Internasional Best Practice GCSA 2024
- Mendes Yandri Susanto Sebut BUMDes Penting Cegah Efek Negatif Urbanisasi Bagi Desa
- Sertifikasi Halal Lindungi UMK dari Serbuan Produk Luar Negeri
- Kebijakan Perdagangan Karbon Indonesia di COP 29 Dinilai Bermasalah
- Bea Cukai Parepare Musnahkan Barang Ilegal Senilai Lebih Rp 2,25 Miliar, Terbanyak Rokok