Atasi Gafatar, Menteri Agama Harus di Tengah

jpnn.com - JAKARTA - Ketua Komnas Ham Nur Kholis mengatakan, pemerintah harus turun tangan untuk menangani kasus Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar). Terlebih sudah ada penyerangan pemukiman Gafatar di Moton, Kecamatan Mempawah Timur, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, beberapa waktu lalu.
"Tidak ada cara lain, selain melakukan dialog," kata Nur Kholis dalam diskusi bertajuk Astaga Gafatar di kawasan Menteng, Jakarta, Sabtu (23/1).
Nur Kholis mengatakan, Menteri Agama bertindak sebagai mediator. Posisinya pun harus netral.
"Menteri agama harus berdiri di tengah, dia sebagai mediator. Sehingga, dia menjadi institusi yang menjadi kepercayaan semua warga negara," ucap Nur Kholis.
Meskipun ada perbedaan pandangan, menurut Nur Kholis, negara harus memberikan perlindungan terhadap para pengikut Gafatar. Sebab, bagaimanapun, mereka tetap warga negara Indonesia.
"Kalaupun beda pandangan tidak boleh kita perlakukan sewenang-wenang, diusir, dipukuli," ujar Nur Kholis. (gil/jpnn)
JAKARTA - Ketua Komnas Ham Nur Kholis mengatakan, pemerintah harus turun tangan untuk menangani kasus Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar). Terlebih
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kasus Viral Ini Harus jadi Pelajaran Seluruh PPPK, Jangan Main-main
- Sidang Dakwaan Mbak Ita, Jaksa KPK Soroti Peran Suaminya sebagai Perantara
- Penyebab Utama Kartu Tes PPPK Tahap 2 Belum Bisa Dicetak, Jangan Panik ya
- Jaksa KPK Tuding Mbak Ita Potong Hak ASN Pemkot Semarang
- Heboh Pengeroyokan di Kantor Polsek, Kapolda Riau Langsung Copot Jabatan Anak Buah
- Tugas Kantor Komunikasi Presiden Dianggap Tumpang Tindih, Begini Reaksi Mensesneg