Atasi Kemacetan, Bandarlampung akan Bangun Satu Underpass
”Nanti dong, kalau sudah ada kajian yang lebih mendalam, baru akan kita anggarkan pembangunannya. Mudah-mudahan tahun 2019 ini bisa dibangun underpass ditempat itu,”katanya.
Terpisah, anggota Komisi III DPRD Kota Yuhadi menilai underpass perlu dibangun. Tetapi sebelum dibangun, Pemkot harus menghitung anggaran.
"Kalau pembangunan underpas di Jalan Urip Sumoharjo itu memang perlu. Tapi harus dikaji dulu apakah ditempat itu benar-benar dibutuhkan atau ada tempat lain yang memang perlu pembangunan underpas," ungkap Yuhadi, Kamis (1/3).
Jangan sampai, pembangunan underpas maupun fly over yang tujuannya untuk mengurai kemacetan, justru masih terjadi kemacetan.
"Pembangunan underpas maupun fly over ini butuh kajian lebih mendalam, Pemkot harus merapatkan dulu dengan forum lalu lintas untuk berdiskusi dimana yang menjadi prioritas pembangunan underpas atau fly over,"ucapnya.
Jika memang diperlukan, sambung Yuhadi, DPRD Bandarlampung akan siap berdiskusi dengan Pemkot Bandarlampung.
Seperti diketahui, Pemkot Bandarlampung telah membangun delapan fly over untuk mengurai kemacetan diantaranya Flyover Ki Maja-Ratu Dibalau, Antasari-Pangeran Tirtayasa, Sultan Agung-Ryacudu, Gajah Mada-Stadion Pahoman, Gajah Mada-Antasari, Jalan Teuku Umar-Z.A. Pagar Alam, Pramuka-cikditiro, dan Jalan Pramuka-Cik Ditiro Bangsawan.(yud/c1/wdi)
Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung terus mencari solusi untuk memecahkan persoalan kemacetan.
Redaktur & Reporter : Budi
- Tangan Nenek di Bandarlampung Kena Peluru Nyasar, Polisi Bilang Begini
- Otak Pelaku Pemerkosaan Siswi di Lampung Utara Ditangkap
- Polisi Gerebek Indekos yang Dijadikan Tempat Prostitusi di Bandarlampung
- Surat Suara Tercoblos di TPS 19 Bandarlampung, Ulah Siapa Ini?
- Hasto Minta Pendukung Kuras Keringat agar Ganjar-Mahfud Kalahkan Paslon Bermodal dan Berbansos
- Hasto Bawakan 3 Pesan Ganjar saat Kampanye ke Lampung, Singgung Tekanan hingga Donator 02